androidvodic.com

News, PALOPO - Akses jalan Poros Kota Palopo dan Kabupaten Toraja Utara, Sulsel akhirnya sudah bisa dilewati kendaraan setelah sempat tertutup longsor.

Longsor sebelumnya terjadi di KM 10 Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Minggu (7/11/2021) sekitar pukul 05.30 Wita.

Material longsor dan pohon sempat menutupi badan jalan hingga menimbulkan kemacetan dari dua arah.

Jalan utama tersebut sempat tertutup selama lima jam.

Camat Wara Barat, Beni Sumbung mengatakan, pembukaan akses memakan waktu sekitar 3 jam.

"Pembukaan akses memakan waktu sekitar 3 jam," katanya di lokasi Minggu pagi.

Selain KM 10, longsor juga terjadi di 3 titik sepanjang jalur Palopo - Toraja.

"Ada empat titik longsor. Ada satu di KM 8 bahu jalan terbawa air," ujarnya.

Dalam penanganannya, pihak BPBD akan melakukan koordinasi dengan Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) Wilayah Sulsel.

Baca juga: Longsor Sibolangit: Satu Korban Tewas, Satu Korban Patah Kaki, Dua Korban Masih Terjebak di Mobil 

Sebelumnya, Komandan Regu BPBD Palopo, Richard mengatakan, satu regu TRC turun mengevakuasi material.

Anggota TRC dibantu Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa serta warga, mengangkat material menggunakan alat manual.

Beberapa jam kemudian, alat berat tiba untuk mempercepat evakuasi material longsor.

Warga yang bermukim di Wara Barat diminta tetap waspada.

Mengingat saat ini musim penghujan dengan intensitas tinggi.

Begitupun pengendara yang ingin melintas diminta berhati-hati.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Sempat Tertutup 5 Jam Akibat Longsor, Akses Palopo - Toraja KM 10 Battang Sudah Terbuka