androidvodic.com

Tak Terima Gegara Dipanggil Botak, Pria di Sulsel Aniaya Pegawai Minimarket dengan Pisau - News

News - Kasus penganiayaan terjadi di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Diketahui yang menjadi pelakunya adalah pria 29 tahun berinisial AF alias YI.

Sementara korbannya pemuda bernama Andi Muh Afdal Dermawan Alias Afdal.

Sehari-hari pria 21 tahun ini bekerja sebagai pegawai minimarket.

Sedangkan motif kasus ini lantaran pelaku tak terima dirinya dipanggil botak.

Kasat Reskrim Polres Bulukumba, Iptu Muhammad Yusuf, Sabtu (25/12/2021), yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Baca juga: Alasan Pengemudi Mobil yang Aniaya Pelajar di Minimarket Medan Tidak Ditahan

Lokasinya berada di tempat kerja korban di Jalan Muhammad Hatta, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Jumat (24/12/2021) malam.

"Benar, kejadiannya di dalam minimarket, saat ini korban di rumah sakit," kata Iptu Yusuf.

Menurut Iptu Yusuf, dari keterangan saksi, pelaku sedang belanja di minimarket dan korban yang sedang berjualan.

"Pelaku tiba-tiba datang dan pelaku mengatakan "kau yang katai saya botak" dan korban mengatakan bukan saya, saya tidak tahu," beber Yusuf.

Tidak lama kemudian pelaku tiba-tiba langsung menikam korban berulang kali.

Setelah itu pelaku melarikan diri keluar dari toko, dan berselang beberapa menit korban langsung dibawa oleh rekan kerjanya menuju RSUD Sulthan Dg Radja untuk dilakukan perawatan.

Namun, kabarnya terduga pelaku kini telah berhasil diamankan polisi.

Baca juga: Penuturan Korban Penganiayaan Sopir Taksi Online, Tak Terima Mobilnya Kena Muntah Berujung Pelecehan

Karyawan minimarket di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi korban penganiayaan.
Karyawan minimarket di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi korban penganiayaan. (Polres Bulukumba/Istimewa)

Kanit Reskrim Polsek Ujung Bulu Ipda A Aswad Salam, yang dikonfirmasi, membenarkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat