Kronologi Aksi Koboi di Malang Tembak Pembeli Bakso, Tembakan Sempat Meleset, Ini Ciri-ciri Pelaku - News
News, MALANG - Pria tak dikenal menembak pembeli bakso di pinggir Jalan Ahmad Yani, Kota Malang, Minggu (20/2/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.
Pelaku menembak korban menggunakan pistol yang diduga air gun.
Satreskrim Polresta Malang Kota masih melakukan penyelidikan aksi koboi jalanan itu.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan, pihaknya masih terus mendalami perkara tersebut.
"Iya benar. Kami tindak lanjuti dan masih kami dalami," ujarnya singkat saat dihubungi SURYAMALANG.COM, Minggu (20/2/2022).
Baca juga: Fenomena Hujan Es Landa Jatim, Jateng dan Jabar, Ada Apa ?
Pria yang akrab disapa Tinton ini menjelaskan, ada dua pelaku dalam kejadian aksi koboi jalanan tersebut.
"Pelaku berjumlah dua orang. Tetapi yang nembak hanya satu orang," terangnya.
Tinton juga menuturkan, pihaknya masih mencari motif pelaku menodongkan dan menembakkan pistol diduga air gun ke korbannya itu.
"Untuk hal ini, juga masih kami dalami. Karena korban juga enggak tahu, kenapa pelaku menembaknya," jelasnya.
Dirinya juga enggan menuturkan lebih lanjut, apakah pelaku merupakan oknum aparat. Mengingat, pelaku memiliki pistol diduga air gun tersebut.
"Enggak bisa kita nebak-nebak. Pada intinya, perkara ini masih kami dalami dan masih proses penyelidikan," tandasnya.
![aksi koboi kota malang](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/aksi-koboi-kota-malang.jpg)
Kesaksian Pemilik Warung Bakso
Pemilik warung bakso, Budiono (36) menjelaskan awalnya korban hendak membeli bakso.
"Korban bertanya ke saya, apakah baksonya masih ada," ujar Budiono kepada SURYAMALANG.COM.
Terkini Lainnya
Pria tak dikenal tembak pembeli bakso di Jalan Ahmad Yani, Malang, Minggu (20/2/2022) dini hari, berikut kronologi, ciri pelaku dan keterangan saksi.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
2 Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana, Caca Ditemukan Tewas Setelah Pesan Makan
Fakta Viral Ribuan Ikan Naik ke Daratan Pantai Sikka NTT, Disebut karena Peristiwa Upwelling
Dihamili Teman dari Media Sosial, Wanita di Bogor Ini Buang Bayinya Sendiri ke Mobil Dokter
Juru Parkir Masih Minta Uang Parkir kepada Pengendara di Medan, Begini Tanggapan Bobby Nasution
Fakta Satu Keluarga Korban Kebakaran di Bekasi, Terkumpul di Kamar Mandi hingga Polisi Bawa Sampel