Pria yang Mengaku Bawa Bom dan Diikat di Mistar Gawang Alun-Alun Leuwimunding Majalengka - News
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
News, MAJALENGKA - Warga yang berada atau tinggal di kawasan Alun-alun Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat dihebohkan dengan penangkapan seorang pelaku yang diduga membawa bom.
Penangkapan pelaku diduga membawa bom, viral di berbagai grup WhatsApp.
Pelaku seorang pria itu berkacamata, menggenakan kaos putih, topi hitam, menggendong tas, dan memakai celana pendek.
Pria tersebut mengaku menggondol bom yang melilit di tubuhnya.
Pelaku sendiri sudah diamankan warga di area terbuka.
Dari sebuah video yang viral, ia ditangkap dan diikat di sebuah mistar gawang sepak bola Alun-alun Leuwimunding.
Baca juga: Diwarnai Kejar-Kejaran, KKP Hentikan Aksi Pengebom Ikan oleh Nelayan Malaysia di Laut Sulawesi
Garis polisi pun dibuat oleh kepolisian untuk memberi jarak bagi masyarakat.
Hal ini dilakukan guna menghindari hal-hal yang tak diharapkan.
Pantauan Tribun di lokasi, tampak ratusan warga pun, tak pelak berbondong-bondong ke lokasi ingin melihat secara langsung wajah dan isu kebenaran kabar tersebut.
Anggota polisi pun yang membawa senjata lengkap mengamankan sekitar lokasi.
"Bom na mana, bom nama, aktif teu. Aing mah meni sok sieun ngabeledug. (Bomnya mana, aktif enggak. Saya takut meletus)," kata seorang warga yang terekem pada video viral itu.
Ia menanyakan hal tersebut ke pelaku yang sedang terikat di tengah lapangan sepak bola yang dilihat Tribun, Senin (23/5/2022).
Selain itu pula seorang anggota polisi mengenakan helm bertuliskan polisi dan kaos pun menghampiri.
Terkini Lainnya
Pria tersebut mengaku menggondol bom yang melilit di tubuhnya lalu diamankan warga di area terbuka
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Siapa Dede? Sosok yang Tuding Iptu Rudiana Susun Skenario di Kasus Vina Cirebon, Minta Aep Jujur
Menguak Kronologi Pria di Gresik Produksi Konten Pornografi, 100 Foto Keponakan Sendiri
Ahmad Tak Sadarkan Diri Lalu Meninggal saat Hendak Ziarah ke Makam Eyang Kabul di Gunung Wilis
Cerita Korban Kecelakaan Helikopter Jatuh di Bali: Bersyukur Masih Hidup
Dirlantas Polda Sulteng Tolak Wawancara karena Wartawan Pakai HP China: Saya Sangat Bersalah