Diterjang Banjir Rob, Warga Semarang Dapat Bantuan Pangan Hingga Pakaian - News
Laporan wartawan News, Fahdi Fahlevi
News, JAKARTA - Bencana banjir rob melanda beberapa wilayah di pantai utara Semarang pada Senin (23/5/2022) lalu.
Warga Semarang yang terdampak rob mendapatkan bantuan dari relawan Sahabat Ganjar.
"Kita berkoordinasi secara cepat untuk terjun langsung memberikan bantuan kepada para korban banjir rob Kota Semarang," ucap Ketua DPW Jawa Tengah, Parikesit Sosrodihardjo melalui keterangan tertulis, Kamis (26/5/2022).
Bantuan sosial tersebut meliputi makanan instan, makanan ringan, pampers, susu, tikar, selimut, perlengkapan mandi serta pakaian layak pakai.
Baca juga: 1.749 Jiwa Terdampak Banjir Rob di Kota Tegal, Warga Ngungsi di Rumah Kerabat, Musala dan Masjid
Penyaluran bantuan dilakukan oleh relawan Sahabat Ganjar melalui DPW Jawa Tengah serta DPC Kota Semarang.
Ketua DPC Kota Semarang Tina Indrawati menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan murni gotong royong dari para relawan Sahabat Ganjar.
Tina juga menyampaikan harapannya terkait dengan pemberian bantuan untuk para korban.
"Setelah Sahabat Ganjar menyalurkan bantuan untuk para korban, mudah-mudahan kebutuhan mereka tercukupi beberapa hari kedepan," harap Tina Indrawati.
Sebagai informasi, bencana banjir rob menerjang warga pesisir utara Jawa Tengah pada Senin, 23 Mei 2022.(*)
Terkini Lainnya
Bantuan sosial tersebut meliputi makanan instan, makanan ringan, pampers, susu, tikar, selimut, perlengkapan mandi serta pakaian layak pakai.
Sosok Kader Fatayat NU Lampung Timur Ditemukan Tewas di Kebun Jagung, Jasad Terbungkus Karung
BERITA REKOMENDASI
KPK: Bansos yang Dikorupsi Adalah yang Dibagikan Presiden Jokowi
BERITA TERKINI
berita POPULER
Perintah Bebas Ginting sebelum 2 Eksekutor Bakar Rumah Wartawan Tribata TV, 4 Orang Tewas
Kaki Balita Terjepit di Eskalator di Cibinong City Mall, Begini Kronologinya
Terseret Kasus Vina, Iptu Rudiana Bantah Menghilang, Tegaskan Masih Anggota Polri
Tangis dan Makian Tetangga Terpidana Pembunuhan Vina Dengar Cerita Dede : 'Kepret Aep'
Hampir 80 Siswa SMA Negeri di Pangandaran Jadi Korban Dugaan Keracunan