androidvodic.com

News, BANDUNG -  Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau agar warga melapor apabila mengalami kendala dalam mendapatkan set top box.

Ridwan Kamil ingin warga khususnya di perdesaan mendapatkan alat set top box tanpa harus mengganti televisinya dalam peralihan dari TV analog ke TV digital.

Baca juga: Pemerintah Diusulkan Perpanjang Masa Sosialisasi Peralihan TV Analog ke TV Digital di Banten

"Kabari kalau ditemukan ada warga di kampung tiba-tiba tidak bisa nonton TV karena enggak hafal. Negara harus hadir memberikan dukungan bantuan," katanya dalam acara Anugerah Penyiaran Jawa Barat ke-15 Tahun 2022 di Hotel Nuanza, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (2/11/2022).

Ridwan Kamil mengungkapkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama KPID ingin agar warga mendapatkan hak informasinya.

"Kami bersama KPID Jabar mengawal terus dari setahun yang lalu memastikan semua warga Jabar tetap mendapatkan hak informasinya di era digital," kata dia.

Untuk itu, pada Malam Anugerah Penyiaran KPID Jabar ke-15, Kang Emil melalukan prosesi hitung mundur dimulainya Digital Switch On.

"Ini hari terakhir analog akan switch off, masuk ke era digital. Ini hari bersejarah," ucap Kang Emil.

Baca juga: Soal Penghentian Siaran TV Analog, ANTV dan tvOne Nyatakan Dukung Pemerintah  

Ridwan Kamil yang hadir pada acara tersebut turut menyampaikan apresiasi kepada insan penyiaran televisi dan radio yang terus berkomitmen menjaga kondusivitas Jabar melalui informasi yang edukatif.

"Selamat kepada insan penyiaran TV dan radio yang dengan komitmen dan kreativitasnya menjadikan Jabar kondusif, teredukasi lewat informasi tanpa bohong, juga terhibur oleh konten-kontennya," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur menyerahkan penghargaan beberapa kategori kepada lembaga penyiaran dan tokoh pemenang KPID Jabar Award.

Baca juga: Mahfud MD Ancam Sanksi Stasiun TV yang Masih Siaran Analog, MNC Group Siap Tempuh Jalur Hukum

Pada kesempatan yang sama, Ridwan Kamil juga menerima penghargaan Kategori Digital Champions 2022 karena prestasinya di bidang digitalisasi mulai dari desa digital, ekonomi kreatif, hingga sistem pemerintahan.

"Semoga kualitas penyiaran di Jabar meningkat tidak hanya jumlahnya," ujar Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Saat ini jumlah lembaga penyiaran di Jabar tercatat 437 lembaga. Jabar merupakan konsumen penyiaran terbesar di Indonesia dengan jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa. (*)

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ridwan Kamil: Kabari Kalau Ditemukan Ada Warga di Kampung Tiba-tiba tidak Bisa Nonton TV