Ketua Panitia Tarik Tambang IKA Unhas Jadi Tersangka, Ini Penjelasan Polisi - News
News, MAKASSAR - Kasus tarik tambang yang digelar Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin Sulawesi Selatan (Ika Unhas Sulsel) terus bergulir di kepolisian.
Terbaru, Kepolisian Resor Kota Besar Makassar telah menetapkan satu orang tersangaka.
Adalah Ketua panitia lomba tarik tambang Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas), Rahmansyah akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.
Rahmansyah ditetapkan sebagai tersangka karena lomba tarik tambang tersebut menyebabkan satu warga yang merupakan ketua RT meninggal dunia.
Selain itu, insiden tersebut juga mengakibatkan delapan orang lainnya mengalami luka-luka.
Sebelumnya pihak panitia sempat mengatakan bahwa korban sebelum insiden tersebut tengah berfoto selfie.
Bahkan disebutkan korban itu selfie sambil memegang tali hingga akhirnya tertarik dan meninggal dunia.
Padahal berdasarkan rekaman CCTV yang beredar di media sosial, tidak ada aktivitas selfie yang sedang dilakukan oleh korban pada detik-detik kejadian.
Baca juga: Tarik Tambang Maut IKA Unhas Sulsel, Polisi Tetapkan Tersangka dan Begini Pesan Terakhir Korban
Terlihat pada video tersebut, korban sedang berdiri bersama peserta yang lainnya.
Namun tiba-tiba saja tali yang berada di dekatnya itu tertarik dengan kecepatan tinggi.
Tali itu kemudian melilit korban hingga terpental dan kepalanya terkena beton jalan.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald TS Simanjuntak mengatakan, pihaknya telah melakukan gelar perkara hingga akhirnya menetapkan Rahmansyah sebagai tersangka.
Penetapan tersangka itu berdasarkan keterangan dari 25 orang saksi yang ada di TKP.
"Tersangka RS perannya sebagai penanggung jawab dan sebagai stopper di kegiatan tersebut. Penetapan tersangka berdasarkan hasil pemeriksaan saksi, korban, dan panitia," kata Reonald saat dikonfirmasi, Minggu (25/12/2022).
Terkini Lainnya
Rahmansyah ditetapkan sebagai tersangka karena lomba tarik tambang tersebut menyebabkan satu warga yang merupakan ketua RT meninggal dunia.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ibu di Banyumas Tinggalkan Balita dalam Kondisi Tidur, Pelaku Kesal Diganggu saat Kencan
Motif Ibu di Bogor Buang Jasad Bayi, Ditemukan Terbungkus Kain di Mobil Dokter
Kebakaran Hebat Hanguskan 20 Kios di Mamberamo Papua, Seorang Korban Ditemukan Tewas
Alasan Ormas DSKS Memprotes Acara Kuliner Nonhalal di Solo, Tenda Makanan Harus Ditutup Kain
Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad