Kondisi Terkini Ken Admiral, Mahasiswa yang Digebuki Anak AKBP Achiruddin Hasibuan: Mata Masih Sakit - News
News, MEDAN - Elvi Indri, orangtua Ken Admiral, korban penganiayaan yang dilakukan Aditya Hasibuan, anak perwira Kepolisian Daerah Sumatra Utara (Polda Sumut), AKBP Achiruddin Hasibuan mengungkap kondisi terkini dari anaknya.
Kondisi dua mata anaknya, menurut Elvi Indri, masih sering sakit dan berdenyut akibat dihantam bertubi-tubi oleh Aditya Hasibuan.
Bahkan, mata mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di United Kingdom itu tak kuat melihat cahaya.
"Kondisikan saat ini sudah balik sekolah."
"Cuma biji matanya saja masih sakit sampai sekarang kiri dan kanannya."
"Sekarang dia berdenyut dan tidak bisa melihat cahaya akibat efek benturan benda tumpul itu kan,"kata Elvi Indri saat ditemui di Polda Sumut, Kamis (27/4/2023).
Elvi menjelaskan, Ken mengalami trauma.
Selain itu, Ken juga malu bertemu orang lain setelah video dirinya digebuki anak AKBP Achiruddin Hasibuan viral di media sosial.
Sebelumnya, anak perwira menengah Polri di Polda Sumut, AKBP Achiruddin terekam menganiaya mahasiswa yang berkuliah di luar negeri bernama Ken Admiral pada 22 Desember tahun 2022 lalu di Jalan Guru Sinumba, Kecamatan Medan Helvetia.
Peristiwa ini dilakukan dihadapan AKBP Achiruddin tanpa dilerai.
Atas kejadian ini korban mengalami luka di tubuh dan wajahnya karena dihajar bertubi-tubi.
Polisi menyatakan Aditya Hasibuan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Kemudian, AKBP Achiruddin dicopot dari jabatannya sebagai Kabag Bin Ops Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut. Kini dia ditempatkan ditempat khusus di Bid Propam Polda Sumut.
"Karena terbukti melakukan pelanggaran kode etik, yang bersangkutan akan kami tahan di tempat khusus,"kata Kabid Propam Polda Sumut Kombes Dudung.
Terkini Lainnya
Anak Perwira Polri Aniaya Mahasiswa
Kondisi dua mata anaknya, menurut Elvi Indri, masih sering sakit dan berdenyut akibat dihantam bertubi-tubi oleh Aditya Hasibuan.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ibu di Banyumas Tinggalkan Balita dalam Kondisi Tidur, Pelaku Kesal Diganggu saat Kencan
Motif Ibu di Bogor Buang Jasad Bayi, Ditemukan Terbungkus Kain di Mobil Dokter
Kebakaran Hebat Hanguskan 20 Kios di Mamberamo Papua, Seorang Korban Ditemukan Tewas
Alasan Ormas DSKS Memprotes Acara Kuliner Nonhalal di Solo, Tenda Makanan Harus Ditutup Kain
Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad