Nasib Pilu Guru Zaharman, Mata Sudah Buta Diketapel, Kini Malah Dilaporkan Muridnya ke Polisi - News
News - Nasib pilu bertubi-tibu dialami oleh seorang guru bernama Zaharman (58) di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
Matanya menjadi buta setelah diketapel oleh wali murdinya sendiri EJ alias AJ (45).
AJ ketapel Zaharman lantaran tidak terima anaknya PDM (16) diduga dipukul korban saat merokok di sekolah.
AJ kini telah ditangkap polisi, tapi muncul kasus lain karena PDM melaporkan gurunya itu ke polisi.
PDM melaporkan Zaharman diduga telah melakukan tindakan penganiayaan.
Baca juga: Guru yang Diketapel Wali Murid di Bengkulu Minta Pindah Mengajar
Penjelasan polisi
Kasat Reskrim Polres Rejang Lebong, Iptu Denyfita Mochtar membenarkan Zaharman telah dilaporkan PDM.
PDM mendatangi kantor polisi berbekal hasil visum.
Denyfita menjelaskan, kasus dugaan penganiayaan ini sudah masuk tahap penyidikan.
Polres Rejang Lebong diagendakan akan meminta keterangan dari sejumlah saksi.
"Sekarang masih fokus pemeriksaan saksi-saksi," kata Denyfita, dikutip dari Tribunbengkulu.com, Kamis (10/8/2023)
Denyfita juga menambahkan, belum ada tersangka dalam laporan dari PDM.
Zaharman belum berkomentar
Anak Zaharman, Ilham menyebut, ayahnya sudah mengetahui terkait laporan ini.
Akan tetapi Zaharman belum mau memberikan komentarnya.
"Ayah belum mau berkomentar, dia cuman bilang lihat saja nanti," kata Ilham.
Terkini Lainnya
Berikut cerita lanjut guru yang diketapel hingga buta. Kini, Zaharman dilaporkan ke polisi oleh muridnya sendiri. Berikut penjelasan polisi.
Penjelasan polisi
Zaharman belum berkomentar
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ibu di Banyumas Tinggalkan Balita dalam Kondisi Tidur, Pelaku Kesal Diganggu saat Kencan
Motif Ibu di Bogor Buang Jasad Bayi, Ditemukan Terbungkus Kain di Mobil Dokter
Kebakaran Hebat Hanguskan 20 Kios di Mamberamo Papua, Seorang Korban Ditemukan Tewas
Alasan Ormas DSKS Memprotes Acara Kuliner Nonhalal di Solo, Tenda Makanan Harus Ditutup Kain
Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad