androidvodic.com

Ciptakan Perkembangan Industri Berbasis Halal di Indonesia, Banyak Perusahaan Terima Penghargaan - News

Laporan Wartawan News Anita Kusuma Wardani

News, BOGOR - Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) kembali menobatkan beberapa perusahaan sebagai penerima Halal Award.

Wapres Maruf Amin dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh perusahaan dan pelaku usaha yang masuk dalam daftar nominasi, dan berhasil meraih penghargaan pada ajang LPPOM MUI Halal Award 2023.

Penghargaan ini untuk memotivasi iklim industri halal di Indonesia.

"Semoga partisipasi di tahun mendatang kian bertambah. Kiranya industri halal Indonesia juga terus maju pesat dan berkontribusi nyata pada kesejahteraan masyarakat dan bangsa," ungkap Wapres dalam sambutan pembukaan secara daring pada acara LPPOM MUI Halal Award 2023.

LPPOM MUI Halal Award 2023 digelar di International Convention Center Institut Pertanian Bogor (ICC IPB), belum lama ini.

Pada acara ini Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Direktur Utama LPPOM MUI , Muti Arintawati turut memberikan sambutan apresiasi.

Baca juga: Berkontribusi pada Ekosistem Halal, Pengusaha Kuliner Jody Broto Raih Penghargaan LPPOM MUI

Hadir dalam acara ini Presiden Direktur PT Dexa Medica V. Hery Sutanto, Direktur Utama PT Anugrah Argon Medica Juliwaty, Quality Management Director PT Inertia Utama, Antonia Retno Tyas Utami, dan Head pf Corporate Commmunications Dexa Group SonnyHimawan, serta jajaran direksi dan manajemen perusahaan-perusahaan pemenang Halal Award 2023.

Dexa Group kembali meraih penghargaan di halal Award 2023 berkaitan dengan ekosistem dan juga sistem jaminan halal.
Dirut LPPOM MUI menyatakan, penghargaan ini mendorong terciptanya ekosistem halal di Indonesia.

“Besar harapan kami, bagi para pemenang dapat terus semangat menyediakan produk halal yang berkualitas," ujar Muti.

Menurutnya, sebagai Lembaga Pemeriksa Halal pertama di Indonesia, LPPOM MUI akan terus berusaha untuk mendampingi dan memberikan solusi kepada seluruh pelaku usaha mitra LPPOM MUI.

Sementara itu Menko Perekonomian menegaskan bahwa peluang ekonomi halal di Indonesiasangat besar.

Menurutnya, pengeluaran umat muslim Indonesia untuk sektor halal diprediksi meningkat 7,8 persen tahun mendatang.

"Potensi ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha Indonesia," ujar Menko Perekonomian.
Selanjutnya, Sandiga Uno berharap penghargaan ini memotivasi perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada konsumen untuk menyediakan produk halal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat