Sebelum Meninggal M Mengeluh Matanya Tak Bisa Melihat Usai Pulang dalam Kondisi Mabuk - News
News, BANTUL - M (43), warga Kalurahan Trimurti, Kapanewon Srandakan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta tewas diduga akibat keracunan minuman keras (miras).
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnaya mengatakan, sebelum meninggal dunia, korban sempat dibawa ke rumah sakit karena mengeluh sakit pada mata.
Baca juga: Miras Oplosan Campuran Alkohol 96 Persen, Air dan Minuman Lokal Menewaskan 4 Orang di Jayapura
"Sabtu (30/9/2023) malam, korban pulang dalam keadaan mabuk, lalu Senin (2/10/2023) korban mengeluh sakit," kata Iptu Jeffry, Rabu (4/10/2023).
Saat itu, salah satu matanya tidak bisa melihat.
Kemudian korban dibawa periksa ke salah satu rumah sakit swasta di Srandakan, namun hanya rawat jalan.
Keesokannya, pada Selasa (3/10/2023) sekira pukul 07.00 WIB, korban tak sadarkan diri.
Korban kemudian dibawa pihak keluarga ke RSUD Panembahan Senopati agar mendapatkan perawatan medis.
Nahas, sekira pukul 10.10 WIB, detak jantung korban sudah tidak ada dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis tersebut.
Baca juga: 4 Warga Jayapura Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan, 3 Orang Diduga Penjual Miras Diamankan
"Menurut keterangan Dokter RS Panembahan Senopati Bantul, korban dinyatakan meninggal dunia akibat keracunan alkohol," urainya.
Terkait jenis miras yang dikonsumi oleh korban tersebut, hingga saat ini polisi masih belum bisa memastikannya.
Sampai saat ini, kasus itu masih dilakukan penyelidikan. (nei)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS: Seorang Warga Srandakan Meninggal Dunia Karena Keracunan Alkohol
Terkini Lainnya
M (43), warga Kalurahan Trimurti, Kapanewon Srandakan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta tewas diduga akibat keracunan.
Pegi Ceritakan Kehidupannya Selama Jadi Tersangka dan Ditahan hingga Ucapkan Terima Kasih ke Netizen
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
6 Kuasa Hukum yang Vokal Membela & Berhasil Bebaskan Pegi: Toni RM, Marwan Iswandi, Sugianti Iriani
Kondisi Wartawan Tribata TV dan Keluarga yang Tewas akibat Rumah Dibakar, Dokter: Lukanya Maksimal
Dua Eksekutor Pembakaran Rumah Wartawan di Karo Ditangkap, Keluarga Sebut ada Dalang Pembunuhan
4 Dampak Dikabulkannya Praperadilan Pegi Setiawan: Saka Tatal Ajukan PK, Polda Jabar Banjir Kritik
Polres Jombang Klarifikasi Terkait Isu Anggota Polisi Ditusuk Istrinya Pakai Obeng