Wanita di Pasuruan Ditemukan Tewas Tak Wajar di Kamar Mandi, Polisi: Diduga Korban Pembunuhan - News
News - Seorang warga Dusun Randipitu, Desa Randipitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur ditemukan tewas di kamar mandi, Selasa (9/11/2023).
Korban bernama Endang (47) tersebut ditemukan tewas dalam kondisi tak wajar.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh suaminya, Sugiono saat pulang kerja.
Pihak kepolisian menemukan kejanggalam dalam kematian Endang.
Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengatakan, ada tiga luka tusuk di bagian punggung korban.
"Ada luka tusuk di bagian punggungnya. Dugaan kuat itu dilakukan dengan menggunakan senjata tajam (sajam),"
Baca juga: Kronologi Kakek 73 Tahun Bunuh Istri di Blitar, Dipukul di Kepala dan Dibuang ke Sungai Dekat Rumah
"Luka itu yang membuat korban bersimbah darah," kata Bayu, Rabu (8/11/2023) siang.
Surya.co.id mewartakan, di tubuh korban juga terdapat luka memar yang diduga akibat benturan.
"Analisa awal, diduga kuat korban ini melakukan perlawanan sebelum dibunuh oleh pelaku,"
"Fakta-fakta ini yang akan dikembangkan lebih lanjut," tuturnya.
Kunci Rumah dan Jendela Tidak Rusak
Bayu menambahkan, saat pemeriksaan TKP, jendela dan pintu rumah korban tidak rusak.
Diduga, pelaku dibantu korban untuk masuk ke rumah.
"Tidak ada tanda-tanda kerusakan di rumah korban. Baik itu daun kunci atau jendela rumah korban,"
Terkini Lainnya
Seorang perempuan bernama Endang (47) ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar mandi rumahnya. Polisi duga jadi korban pembunuhan
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Helikopter Polri yang Jatuh Tahun 2022 di Belitung Ditemukan, Penyelam Langsung Cari Jasad Pilot
Dipukul saat MPLS, Siswi Baru SMP di Cianjur Ngaku Sakit saat Buang Air Kecil, Disdik Turun Tangan
Setelah 3 Hari Akhirnya Bangkai Helikopter yang Jatuh di Bali Bisa Dievakuasi Pakai Alat Berat
5 Populer Regional: Pemandi Jenazah Vina Cirebon Buka Suara - Korban Rudapaksa Dicabuli Oknum Polisi
Anak Pendiam Tiba-tiba Bacok Ibu Kandungnya di Indramayu, Polisi Akui Kesulitan Gali Motif