androidvodic.com

Pensiunan BUMN Lapor Polisi Usai Mutilasi Istri, Cekcok Sebelum Membunuh - News

News, MALANG - James Loodewyk Tomatala (61) pensiunan karyawan badan usaha milik negara (BUMN) tega membunuh dan memutilasi istrinya, Ni Made Sutirini (55).

Aksi keji James Loodewyk Tomatala itu dilakukan di rumahnya di Jalan Serayu, Nomor 6 RT 2 RW 4 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur pada Sabtu (30/12).

Dengan memakai pisau besar (parang) dan pisau kecil, tersangka memutilasi jenazah korban menjadi 10 bagian.

Lalu potongan tubuh korban dimasukkan ke dalam ember.

Aksi itu terungkap setelah tersangka menyerahkan diri ke Polsek Blimbing pada Minggu (31/12) sekitar pukul 08.45 WIB.

Baca juga: Sesal Jadi Alasan James Serahkan Diri ke Polisi Usai Bunuh dan Mutilasi Istri di Malang

Polisi segera datang ke lokasi rumah tersangka dan melakukan olah TKP. Sedangkan jenazah korban, dievakuasi dan dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Dari hasil penyelidikan sementara, permasalahan rumah tangga menjadi motif tersangka tega menghabisi nyawa korban.

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto mengatakan, permasalahan rumah tangga menjadi motif tersangka nekat menghabisi nyawa korban.

"Motifnya permasalahan rumah tangga. Karena si istri sudah lama tidak kembali ke rumah," kata Danang, Senin(1/1).

Sang istri lanjut Danang sempat datang lagi ke rumah pada Sabtu(30/12), namun justru malah terjadi cekcok di dalam rumah.

"Tidak lama kemudian, sama sekali tidak terdengar suara korban. Kemudian pada hari ini, korban ditemukan dalam kondisi terpotong beberapa bagian," ujarnya.

Setelah membunuh dan memutilasi istrinya, James tak langsung menyerahkan diri. Dia kebingungan menyembunyikan jasad istrinya.

Potongan tubuh Ni Made sempat dimasukkan ke dalam ember lalu ditaruh di halaman rumah depan pagar ungu.

"Potongan tubuh korban berada dalam ember yang ada di halaman rumah tersangka," kata Kompol Danang Yudanto.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat