Duel Emak-emak di Kolaka Imbas Asap Mengenai Jemuran Berujung Laporan Polisi - News
Laporan Wartawan Tribun Sultra Sugi Hartono
News, KOLAKA - Dua emak-emak terlibat di Kolaka terlibat adu mulut yang berujung baku hantam.
Persoalan itu dipicu soal asap yang mengenai jemuran.
Keduanya diketahui bertetangga.
Gara-gara masalah itu, Polres Kolaka Timurturun tangan untuk mencoba mendamaikan dua emak-emak yang menjadi viral di media sosial ini.
Kasat Reskrim Polres Kolaka Utara, AKP Abdul Haris mengatakan, kasus ini telah dilaporkan oleh salah satu pihak, yakni DW, kepada kepolisian.
"Kami menerima laporan dari DW terkait peristiwa tersebut," ujar AKP Abdul Haris.
Baca juga: Video Viral, Pria Lemparkan Bom Asap Sebagai Lelucon, Dibalas Siraman Air Mendidih Sepanci ke Wajah
Dalam upaya mediasi, pihak kepolisian masih berusaha mendamaikan keduanya.
Ini disebabkan kduanya memiliki hubungan keluarga.
"Meskipun dilaporkan, kami masih mencoba untuk mendamaikan keduanya karena masih mempunyai hubungan keluarga," tambahnya.
"Kami beri nasihat agar keduanya berdamai, mudah-mudahan ada kesepakatan damai," bebernya kepada TribunnewsSultra.com, Jumat (12/1/2024).
Diberitakan sebelumnya video viral tetangga saling adu mulut gegara jemuran bau asap hingga berujung baku hantam.
Dalam unggahan tersebut, diawali si perekam video merekam jemuran yang dilewati asap.
Asap itu muncul dari sumber api yang berada dekat dengan jemuran.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Polisi Turun Tangan Damaikan Emak-emak Bertengkar Gegara Asap Kena Jemuran di Kolaka Timur Sultra
Terkini Lainnya
Meskipun dilaporkan, polisi masih mencoba untuk mendamaikan keduanya karena masih mempunyai hubungan keluarga
Gelar Acara Goes to Campus IAIN Lhokseumawe, Amanah Hadirkan Fatin Shidqia
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ibu di Banyumas Tinggalkan Balita dalam Kondisi Tidur, Pelaku Kesal Diganggu saat Kencan
Motif Ibu di Bogor Buang Jasad Bayi, Ditemukan Terbungkus Kain di Mobil Dokter
Kebakaran Hebat Hanguskan 20 Kios di Mamberamo Papua, Seorang Korban Ditemukan Tewas
Alasan Ormas DSKS Memprotes Acara Kuliner Nonhalal di Solo, Tenda Makanan Harus Ditutup Kain
Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad