androidvodic.com

Netizen Geram Bocah Bangka Barat Diikat di Bak Truk Karena Mencuri Ikan di Tambak Warga - News

News, BANGKA - Video yang menunjukkan seorang anak laki-laki dengan kedua tangan diikat pakai tali di samping bak mobil truk, viral di media sosial hingga membuat netizen geram.

Anak itu disebut kepergok memancing ikan di tambak warga.

Dalam video berdurasi belasan detik tersebut tampak bocah berusia 12 tahun itu tanpa mengenakan baju, bocah yang diketahui berinisial MHI itu terlihat menangis ketakutan.

Sementara seseorang yang diduga pelaku, merekam kejadian itu.

Tak lama setelah video itu viral di media sosial, warganet yang melihat video tersebut marah dan geram lantaran perbuatan itu sangat tidak manusiawi, apalagi korbannya seorang anak yang masih di bawah umur.

Tak sedikit warganet yang meminta aparat kepolisian mengusut kasus itu dan menangkap terduga pelakunya.

Berdasarkan penelusuran Bangka Pos, kejadian itu terjadi di Desa Cupat, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, Jumat (12/1) sekitar pukul 17.00 WIB.

Kapolsek Jebus Kompol Albert D. H. Tampubolon saat dikonfirmasi Bangka Pos pada Minggu (14/1) malam membenarkan kejadian itu.

“Saat ini terduga pelaku atas nama Marzuki alias Kiki warga Desa Cupat telah ditangkap oleh Jajaran Polsek Jebus,” ujar Albert.

Ia menjelaskan terungkapnya kasus ini bermula pelapor yang merupakan ayah korban, mendapatkan telepon dari Marzuki alias Kiki warga Desa Cupat.

Kiki menyampaikan, anak pelapor inisial MHI telah mencuri ikan yang ada di tambak milik terduga pelaku.

"Setelah itu pelapor diminta datang ke rumah pelaku yang ada di Desa Cupat, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat," kata Albert.

Baca juga: Terseret Arus Sungai, Bocah Usia 9 Tahun asal Semarang Ditemukan Tewas di Tengah Laut

Lanjut Albert, setelah tiba di rumah pelaku pelapor melihat anaknya sudah dalam keadaan diikat dengan tali di samping bak mobil truk milik pelaku.

"Pelaku kemudian melepaskan tali yang mengikat anak pelapor dan kemudian menyerahkan kepada pelapor. Setelah itu pelapor membawa pulang anaknya ke rumah,"
ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat