androidvodic.com

Bob Tutupoly Meninggal Dunia: Mulai Rekaman Tahun 1965, Ini Tembang Hitnya Selain Widuri - News

News, JAKARTA - Penyanyi legendaris Indonesia Bob Tutupoly meninggal dunia pada Selasa (5/7/2022) dini hari. 

Menurut informasi yang beredar, Bob Tutupoly meninggal dunia pada Selasa pukul 00.03 WIB. 

Baca juga: Penyanyi Bob Tutupoly Dikabarkan Meninggal Dunia

Bob mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta.

Perjalanan karier Bob Tutupoly

Dikutip dari Wikipedia, pria bernama asli Bobby Willem Tutupoly itu lahir pada 13 November 1939.

Bob mulai rekaman di Jakarta pada tahun 1965 bersama Pattie Bersaudara. Selanjutnya, ia dikenal dengan lagu-lagu Lidah Tak Bertulang, Tiada Maaf Bagimu, Tinggi Gunung Seribu Janji, dan lain-lain.

Kegemaran Bob Tutupoly akan dunia tarik suara telah ditunjukkannya sejak kecil dan ia mulai bernyanyi mendapatkan uang jajan tambahan pada masa remajanya.

Saat duduk di bangku SMA, Bob diajak bergabung dalam Kwartet Jazz di RRI Surabaya oleh Didi Pattirane.

Bersama Didi Patirane, Bob juga merekam lagu-lagu daerah Maluku, seperti Mande-mande, Sulie, dan Donci Bagici.

Baca juga: Nathalie Holscher Ungkap Alasan Kerja untuk Beli Susu Anak, Tidak Dinafkahi Sule?

Rekaman tersebut difasilitasi oleh perusahaan rekaman milik negara, Lokananta. Pada masa-masa itu, Bob juga diminta bergabung dengan Chen Brohers (Bubi Chen, Nico, Jopie Chen, dan Frans) untuk mengisi acara dansa kalangan atas.

Bob Tutupoly pernah tergabung di dalam Band Bhinneka Ria bersama dengan Bubi Chen, Loudy Item, Award Seweileh, Marius Diaz, Hasan Alamudin, dan Yusmin.

Band ini berhasil menjuarai festival band di Surabaya dan festival Band se-Jawa di Jakarta. Band Bhinneka Ria sempat bermain bersama Trio Los Pancos dan merekam lagu Oto Bemo, Kopral Jono, bersama dengan Jack Lesmana pada tahun 1960.

Baca juga: Awal Mula Lindsay Lohan Bertemu dengan Bader Shammas hingga Dina Lohan Setuju dengan Hubungan Lilo

Ketika berkuliah di Bandung, Bob tergabung dalam grup Cresendo pimpinan Yongki Nusantara yang sering tampil di hotel, seperti Hotel Homman dan Bumi Sangkuriang serta beberapa klub malam kota Bandung.

Pada tahun 1963, band The Riders meminta dirinya menggantikan vokalis mereka saat itu, Bill Saragih, yang bekerja di Thailand.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat