androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Fauzi Alamsyah 

News, JAKARTA - Jenazah Eeng Saptahadi dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cipenjo, Cileungsi, Jawa Barat, Senin (22/5/2023). 

Iring-iringan mobil jenazah tiba di TPU Cipenjo, Cileungsi sekitar pukul 13.00 WIB. 

Jenazah Eeng Saptahadi dimakamkan secara protokol kesehatan menggunakan peti yang telah dibungkus dengan plastik. 

Tidak ada ritual keagamaan seperti kumandang azan dan iqomah ketika peti jenazah dimasukkan ke liang lahad. 

Isak tangis keluarga terdengar ketika peti jenazah dimasukkan ke dalam liang lahad. Begitupun sang istri, Yani. 

Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia Eeng Saptahadi Sempat Idap Covid-19 hingga Pasang Ventilator 

Yani kemudian terlihat duduk sambil menangis di samping makam sang suami sambil menaburkan bunga dan mengusap papan nisan. 

Diketahui Eeng Saptahadi sempat mengidap Covid-19. Tidak hanya itu Eeng juga dipasangkan alat bantu pernapasan ventilator. 

"Ternyata yang lain di lokasi nggak ada yang tahu kondisinya mas Eeng. Akhirnya aku tanya yang lain ternyata pagi itu mas Eeng udah di pasang ventilator, ternyata ada penyakit dan mas Eeng kena Covid juga," ungkap Cut Keke. 

"Jadi belum bisa dilihat. Terus aku komunikasi sama istri dan anaknya, dan mereka ngabarin 'kondisi ayah sekarang ditidurkan karena pakai ventilator' akhirnya aku info ke grup 'mohon doanya buat mas Eeng'," lanjutnya. 

Kemudian Cut Keke kembali mendapat kabar bahwa kondisi Eeng Saptahadi kembali menurun. Saat itu kondisinya sedang tidak baik-baik saja. 

"Pas jam 6 mba Yani baru ngabarin aku, kondisi mas Eeng sih kata dokter nggak baik baik aja, tapi masih bisa pipis sendiri, ginjalnya juga nggak bagus, tapi agak nggak baik. Terus aku sampaikan di grup kita doain mas eeng semoga ada mukzizat," tuturnya. 

Hingga akhirnya kabar duka datang dari Eeng Saptahadi pada Minggu (21/5/2023) malam. Eeng Saptahadi meninggal dunia di usia ke-65 tahun di rumah sakit Primaya, Bekasi. 

"Terus malemnya itu mbak Yani Wa aku 'Innalillahi wa inna illahi' aku forward ke grup, katanya mas Eeng baru aja meninggal," pungkasnya.