Tambahan Poin Bagi Pembalap Fastest Lap Bikin Skeptis Toto Wolff - News
News, LONDON - Bos Mercedes, Toto Wolff, skeptis dengan pemberian poin untuk pembalap dengan catatan waktu tercepat, alias fastest lap, di setiap sesi balapan Formula 1.
Aturan anyar Formula 1 tersebut resmi diterapkan oleh Liberty Media mulai musim kompetisi 2019.
Berkat regulasi itu pembalap dengan raihan waktu tercepat (fastest lap) yang berhasil finis di top 10 bakal mendapat satu poin tambahan.
Regulasi baru ini diharapkan mampu mendongkrak daya saing antar-pembalap yang berlaga pada ajang balap mobil jet darat itu.
Namun penilaian lain datang dari kepala tim Mercedes, Toto Wolff, yang merasa skeptis terhadap peraturan baru tersebut.
“Saya ragu dengan konsep tambahan poin bagi pembalap yang mampu mencatat putaran tercepat," kata Wolff .
"Suatu hari bisa saja mereka berakhir di tembok (kecelakaan, red) dan membuang banyak poin. Saya harap itu tidak terjadi pada tim kami, Mercedes," ujar pria asal Austria ini.
Meski tidak sepenuhnya setuju dengan regulasi itu, setidaknya hingga seri kedua Mercedes masih memuncaki klasemen konstruktor musim ini.
Pabrikan asal Jerman itu telah mengoleksi 87 poin berkat torehan yang dibukukan oleh Lewis Hamilton (43 poin) dan Valtteri Bottas (44 poin) dari dua seri balap yang sudah terjadi.
Bottas unggul satu poin dari Hamilton berkat torehan fastest lap yang dibukukannya pada balapan perdana musim ini, F1 GP Australia 2019.
Mercedes pun untuk sementara unggul 39 poin dari Ferrari yang berada satu setrip di bawah mereka pada tabel klasemen konstruktor F1 2019.
Terkini Lainnya
Formula 1
Toto Wolff, skeptis dengan pemberian poin untuk pembalap dengan catatan waktu tercepat, alias fastest lap, di setiap sesi balapan F1.
Kata Robi Syianturi Seusai Pecahkan Rekor Nasional Half Marathon di Australia
BERITA TERKINI
berita POPULER
Murid Tertua Rossi Mode Cari Loker, Sempat Terbawa Angan Menang Balapan MotoGP Jerman 2024
Daftar Juara Turnamen Basket 3X3 IT Sulawesi Selatan, Edisi Regional Jawa Bergulir Bulan Depan
Syarat Jakarta STIN BIN Lolos ke Grand Final Proliga 2024: Rivan Nurmulki Perfek Saja Belum Cukup
Atlet Atletik Indonesia Raih Prestasi Gemilang di ASEAN University Games 2024
Atlet Panjat Tebing Rajiah Sallsabillah Berjuang Pulih dari Cedera Jelang Tampil di Olimpiade 2024