androidvodic.com

Maria Natalia Londa Ucapkan Terimakasih Karena Merasa Dibesarkan Bob Hasan - News

Laporan Wartawan News, Abdul Majid

News, JAKARTA – Ketua Umum PB PASI, Mohammad (Bob) Hasan meninggal dunia di usianya yang ke-89. Pengusaha dan Eks Menteri Perindustrian dan Perdagangan Indonesia itu tutup usia di RSPAD Jakarta, pada pukul 11.00, Selasa (31/3/2020).

Dari keterangan Sekjen PB PASI, Tigor Tanjung, almarhum meninggal lantaran penyakit kanker paru-paru yang telah dialaminya sejak lama.

Maria Londa mempersembahkan medali emas ke-66 untuk Indonesia dari nomor lompat jauh.
Maria Londa mempersembahkan medali emas ke-66 untuk Indonesia dari nomor lompat jauh. (Kompas.om/(DOK. PASI))

Mendengar kabar tersebut, atlet lompat jauh dan lompat jangkit yang pernah meraih medali emas di Asian Games Korea Selatan 2014 silam, Maria Natalia Londa mengaku sangat terpukul.

Ia pun tak pernah lupa dengan dedikasi almarhum Bob Hasan yang telah membesarkan namanya dan mengasah atlet atletik berprestasi lainnya.

“Saya sebagai atlet yang dibesarkan beliau, banyak berterima kasih atas pengabdian atletik selama ini. Semoga dilapangkan jalannya,” kata Maria Londan saat dihubungi awak media, Selasa (31/3/2020).

Atlet lompat jauh Bali Maria Natalia Londa melakukan lompatan pada nomor Lompat Jauh Putri PON XIX di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (22/9/2016). Maria Natalia Londa meraih medali emas setelah melompat sejauh 6,36 meter sedangkan perak diraih atlet Jabar Rini Susanti dengan lompatan sejauh 5,88 meter dan perunggu diraih atlet Jabar lainnya Ika Puspa Dewi dengan lompatan 5,83 meter. Super Ball/Feri Setiawan
Atlet lompat jauh Bali Maria Natalia Londa melakukan lompatan pada nomor Lompat Jauh Putri PON XIX di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (22/9/2016). Maria Natalia Londa meraih medali emas setelah melompat sejauh 6,36 meter sedangkan perak diraih atlet Jabar Rini Susanti dengan lompatan sejauh 5,88 meter dan perunggu diraih atlet Jabar lainnya Ika Puspa Dewi dengan lompatan 5,83 meter. Super Ball/Feri Setiawan (Super Ball/Super Ball/Feri Setiawan)

“Saya sangat berterimakasih dari Maria belum jadi apa-apa, sampai sekarang jadi juara. Dari jatuh sampai bisa bangkit lagi, dibantu Bapak, segala macam pengobatan, keluahan, baik di lapangan atau tidak, itu Bapak yang support dengan keluarganya,” kenang Maria.

Atlet yang juga telah memperoleh delapan medali semenjak mengikuti SEA Games: empat emas, dua perak dan dua perunggu itu juga selalu mengingat pesan yang disampaikan oleh Bob Hasan.

“Pesan dari beliau yang saya tak lupa, tidak juara tidak apa-apa. Yang penting sehat. Jadi yang utama atletnya sehart, juara atau tidak, tidak apa-apa,” ujarnya.

Setelah dari RSPAD, rencananya hari ini almarhum Bob Hasan akan dibawa dulu ke kediamannya di Jalan Sanjaya 1 No.94 dan keesokan harinya, Rabu (1/4/2020) dimakamkan di Ungaran, Semarang.

Maria Londa yang sekarang ada di Bali berencana untuk melayat ke rumah duka yang berada di Jakarta. Namun, ia masih menunggu kabar selanjutnya dari Jakarta.

“Iya mau ke Jakarta. Tapi masih tunggu kabar dari Jakarta masih boleh atau tidak,” pungkasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat