androidvodic.com

Mengulas Peluang Indonesia Bawa Pulang Emas Olimpiade Tokyo 2021, Butuh Magis Ganda Putra - News

News - Tak terasa sebentar lagi perhelatan Olimpiade Tokyo 2021 akan segera dibuka, 28 atlet Indonesia sudah siap tempur demi menorehkan prestasi terbaik.

Salah satu cabang olahraga yang selalu menjadi andalan Indonesia dalam misinya membawa pulang medali emas dalam ajang Olimpiade adalah bulu tangkis.

Tepatnya, sektor ganda putra menjadi nomor yang paling diandalkan kontingen Merah Putih untuk meraih medali emas tersebut.

Hal itu bukanlah tanpa alasan mengingat sektor ganda putra Indonesia telah membuktikan dirinya sebagai yang terbaik dalam perhelatan Olimpiade.

Logo Olimpiade Tokyo di sore hari.
Logo Olimpiade Tokyo di sore hari. (Koresponden News/Richard Susilo)

Tercatat sudah ada tiga wakil ganda putra Indonesia yang pernah meraih medali emas Olimpiade sejak dihelat 1992.

Ketiga wakil tersebut yakni Ricky Subagya/Rexy Mainaky (1996), Tony Gunawan/Candra Wijaya (2000), dan Markis Kido/Hendra Setiawan (2008).

Dominasi yang kerap diperlihatkan para generasi pemain ganda putra Indonesia membuat Indonesia terlihat menakutkan di sektor tersebut.

Kini, Olimpiade Tokyo 2021 menjadi tantangan tersendiri bagi sektor ganda putra untuk memperpanjang rantai kesuksesan.

Terdapat dua wakil ganda putra Indonesia yang berkesempatan untuk bisa mengikuti para pendahulunya dalam meraih medali emas di ajang Olimpiade.

Dua wakil tersebut yakni Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Ferndali Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menghadiri konferensi pers seusai laga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019). Tribunnews/Abdul Majid
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Ferndali Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menghadiri konferensi pers seusai laga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019). Tribunnews/Abdul Majid (News/abdul majid)

Jika mengulas peluang keduanya untuk bisa memenangkan medali emas sebenarnya cukup terbuka lebar mengingat persaingan yang ada di nomor tersebut.

Meskipun akan melewati hadangan tangguh dari lawan-lawannya sejak babak penyisihan grup, keduanya memiliki kekuatan untuk mengkreasikan peluang sekecil apapun.

Jika pasangan Marcus/Kevin lebih solid dalam hal permainan dan ambisi meraih kesuksesan dalam setiap turnamen.

Pasangan Ahsan/Hendra memiliki bekal dalam hal pengalaman, ketenangan, dan mentalitas bertanding.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat