androidvodic.com

News - Jelang babak 12 besar AVC Challenge Cup 2023, rata-rata tinggi pemain dari Timnas voli putra Indonesia ternyata kalah dari Kazakhstan, berikut daftarnya.

Aspek postur alias tinggi badan menjadi salah satu faktor penting dalam permainan olahraga bola voli.

Sama halnya dengan passing yang krusial dalam merangkai serangan, postur menjadi indikator utama bagis etiap pevoli untuk memudahkan, terutama para spiker, melepaskan spike keras.

Meski demikian, ada juga para pevoli yang menutupi kesenjangan postur badannya menggunakan jumping smes. Satu di antara contoh terkini ialah opposite Timnas voli putra Jepang, Yuji Nishida.

Baca juga: Prediksi Timnas Voli Putra Indonesia vs Kazakhstan di AVC Challenge Cup 2023: Jangan Mau Kalah Otot

Nishida, bisa dikatakan salah satu opposite terbaik dunia kini. Dengan postur 186 cm, suami Saori Koga ini mampu 'terbang' ketika melakukan spike.

Bahkan Yuji Nishida memiliki servis yang mematikan dan kerap menciptakan ace. Selain jumping yang tinggi, andalan Timnas voli putra Jepang ini juga memiliki pukulan keras.

Berbicara soal postur, di AVC Challenge Cup 2023, tim yang memiliki rataan tinggi pertama ialah Australia.

Dirangkum dari laman WebTheThao, Hamish Hazelden dan kolega memiliki tinggi rata-rata 198 cm dan usia 24 tahun.

Tim yang diperkuat oleh Hamish Hazelden ini menjadi salah satu peta kekuatan masuk dalam bursa juara AVC Challenge Cup 2023. 

Tak melulu soal postur, namun rekam jejak tim voli putra Australia juga terbilang mentereng. Mereka pernah tampil di kejuaraan dunia Volleyball Nations League (VNL).

Kemudian di posisi kedua India dengan rata-rata postur pemainnya ialah 193 cm. Sayangnya, pada AVC Challenge Cup 2023 ini, mereka tak bisa ambil bagian meski sudah tiba di Taiwan.

Faktor tidak mendapatkan restu dari NOC India, membuat tim voli putra mereka memutuskan untuk undur diri dari AVC Challenge Cup kali ini, sekalipun lolos ke babak 12 besar.

Tim voli putra Kazakhstan berada di urutan ketiga dengan tinggi rata-rata pemainnya 192 cm. 

Artinya, Kazakhstan bukan lawan yang mudah bagi Timnas voli putra Indonesia dalam perebutan tiket perempat final.