androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Alfarizy AF

News, JAKARTA - Ganda putra Indonesia, Bagasa Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, berhasil 'moncer' di dua tur Eropa 2023.

Bagas/Fikri berhasil melenggang sampai babak final pada Denmark Open 2023 dan French Open 2023.

Berkaca dari hasil itu, pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, mengatakan bahwa Bagas/Fikri akan didorong untuk melaju ke BWF Wolrd Tour Finals 2023.

"Kalo kami sih yang masih ada peluang setelah Fajar/Rian kan Fikri/Bagas, terus Leo/Daniel kedelapan. hendra/ahsan kesembilan. Sekarang Fikri/Bagas poinnya ada di atas mereka," kata Aryono.

Bagas/Fikri sebelumnya berhasil menembus babak final secara beruntun dalam dua tur Eropa.

Sayangnya, juara All England 2022 itu harus takluk Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di final Denmark Open.

Hasil serupa didapat ketika berhadapan dengan Ganda Putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, di partai pamungkas French Open.

Kendati gagal merengkuh gelar juara, Aryono Miranat tetap mengatakan Bagas/Fikri berpeluang menemani Fajar/Rian di BWF World Tour Finals 2023.

Dengan catatan, Bagas/Fikri bisa memertahankan catatan itu atau berhasil merebut juara.

"Ya peluang ada di Fikri/Bagas asal dia bisa mempertahankan prestasi yang kemarin, masuk final dan kalo bisa juara," tutur Aryono.

Sekadar informasi, satu pasangan Indonesia yang telah mengunci tiket untuk tampil di BWF World Tour Finals 2023 adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Berdasarkan klasemen race to finals 2023, Fajar/Rian saat ini ada di posisi pertama dengan raihan 86910 poin.

Posisi Fajar/Rian dibayangi oleh ganda puta Malaysia dan China yakni Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Liang Wei Keng/Wang Chang.

Sementara itu, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri saat in berada di posisi ketujuh klasemen race to finals 2023.

Posisi Bagas/Fikri dibuntuti oleh ada pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang berada di peringkat kedelapan, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di urutan ke-10.

BWF World Tour Finals sendiri hanya akan diikuti oleh delapan peserta terbaik yang bersumber dari ranking BWF World Tour.

Setiap negara pun hanya diperkenankan mengirim dua wakil ke BWF World Tour Finals pada tiap-tiap sektor.