androidvodic.com

Tim Beregu Putra dan Putri Indonesia Gagal di BATC 2024, Kabid Binpres PBSI Tetap Bersyukur - News

Laporan Wartawan News, Abdul Majid

News, JAKARTA – Tim bulutangkis beregu putra dan putri Indonesia gagal total dalam ajang Badminton Asian Team Championship (BATC) 2024.

Tim beregu putri Indonesia kadang pada babak semifinal setelah dikalahkan Thailand 3-1.

Sementara Tim beregu putra tersingkir pada babak perempat final BATC 2023 usai ditaklukkan China dengan skor 3-2.

Meski tak ada yang juara, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI (Kabid Binpres PP PBSI), Rionny Mainaky mengaku tetap mensyukuri torehan ini.

Pasalnya, skuad tim bulutangkis Indonesia diperkuat oleh para pebulutangkis muda.

“Bersyukur dengan diperkuat pemain pelapis dan muda, Indonesia menjadi semifinalis di beregu putri dan perempat final di beregu putra BATC 2024,” kata Rionny Mainaky, Minggu (18/2/2024).

Khusus tim putra, Rionny memberikan apresiasi kepada sektor ganda putra yang tampil dominan saat menghadapi China.

Meskipun demikian ia mengakui secara keseluruhan para pemainnya masih kurang berpengalaman terutama saat menghadapi para pemain dari China.

“Secara umum saat di perempatfinal lawan China, sektor ganda putra begitu dominan. Setelah gagal sumbang poin saat lawan Korea, ganda putra bisa bangkit dan bisa menyumbangkan dua angka,” kata Rionny.

“Sementara di sektor tunggal, pemain kita masih kalah jam terbang dan pengalaman dari China. Meski kalah, mereka mendapat banyak pelajaran. Yang penting pemain juga bisa memberikan perlawanan ketat lawan China. Pemain muda seperti Alwi dan Saut harus lebih banyak belajar dan menimba pengalaman sebanyak mungkin di ajang beregu,” jelasnya.

Penilaian serupa juga ia lontarkan untuk tim beregu putri.

Baca juga: Kata PBSI seusai Tim Beregu Putra & Putri Indonesia Gagal Total di BATC 2024

Ia meminta agar para pebulutangkis muda Indonesia benar-benar bisa mengambil pembelajaran dan pengalaman dari kejuaraan ini.

“Untuk putri, hasil masuk semifinal juga cukup baik. Dengan pemain pelapis bisa memberikan perlawanan. Dengan diperkuat bukan pemain inti, pemain bisa tampil maksimal dan  bisa menimba banyak pengalaman penting di kejuaraan beregu. Ester juga bermain baik,” pungkasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat