androidvodic.com

Manuel Locatelli, Amunisi yang Layu Sebelum Berkembang di AC Milan, Sassuolo Dapat Berkahnya - News

News - Layu sebelum berkembang adalah situasi yang sangat cocok menggambarkan bagaimana kondisi Manuel Locatelli saat berbalut baju perang AC Milan.

Manuel Locatelli merupakan pemain yang besar dan menimba ilmu di akademi AC Milan ketika usianya baru berumur 11 tahun.

Setelah sembilan tahun menimba ilmu di tim primavera AC Milan, Manuel Locatelli akhirnya mendapatkan kesempatan naik ke tim utama Rossoneri, tepatnya musim 2016/2017.

Baca juga: Clash of 99 Bisa Bikin Mimpi AC Milan Raih Gelar Liga Italia jadi Kenyataan: Ada Hauge hingga Leao

Baca juga: AC Milan Siap Menggila, Rossoneri Segera Tampil Full Team, Pioli Tak Perlu Pusing Lagi

Di musim pertamanya bersama tim senior AC Milan, Manuel Locatelli mampu membukukan 28 pertandingan. Doi mana kala itu ia mampu membukukan dua gol.

Semusim kemudian, ia masih menjadi amunisi muda dari AC Milan. Porsi bermainnya pun bertambah dan mengemas 33 pertandingan.

Namun sayang, banyaknya menit yang ia mainkan tak dijawab dengan penampilan yang menjanjikan.

Pemuda kelahiran Lecco, Italia itu hanya membubuhkan satu assist. Penampilannya yang dinilai kurang menjanjikan membuatrnya dijual ke Sassuolo di tahun 2019.

Hasilnya terbilang memuaskan, bermain sebagai gelandang tengah, peran vital diemban bersama klub yang berasal dari Emilia-Romagna tersebut,

Tercatat, bersama Sassuolo, Manuel Locatelli mampu membukukan 34 pertandingan dan melesakkan empat gol,.

Catatan tersebut mengalami perbaikan ketimbang dirinya bersama AC Milan.

Torehan fantastisnya pun berlanjut di gelaran Liga Italia musim ini. Penampilan gemilang Sassuolo selaras apa yang ditunjukkan oleh Locatelli.

Pemain yang kini telah berusia 22 tahun tersebut mengemas enam pertandingan dan mampu melesakkan dua gol.

Torehan yang dicatatkan Manuel Locatelli terbilang menjanjikan mengingat posisinya sebagai gelandang pendikte permainan.

Stefano Castelnovo selaku agen dari Locatelli mengklaim bahwa nasib sang klien memang tak mujur kala membela panji Rossoneri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat