androidvodic.com

Final Piala AFF 2020: Kerugian Thailand Tanpa Theerathon Bunmathan, Keuntungan Bagi Indonesia? - News

News - Thailand akan tampil tanpa pilar penting lini pertahanan saat melawan Indonesia leg I final Piala AFF 2020 nanti malam.

Dia adalah Theerathon Bunmathan.

Theerathon Bunmathan menjalani hukuman larangan bermain karena skorsing kartu kuning.

Selain merugikan Thailand, kehilangan Theerathon Bunmathan bisa menguntungkan Indonesia untuk membongkar pertahanan tim Gajah Perang.

Baca juga: Final Piala AFF 2021 - Pertahanan Thailand Keropos, Timnas Indonesia Tanpa Arhan, Irianto Diragukan

Theerathon Bunmathan berperan penting dalam permainan Thailand, tidak hanya menjaga kestabilan lini pertahanan, melainkan juga membantu serangan dengan servis yang dia berikan dari line bawah.

Menurut laporan media Vietnam, Bongda, Bunmathan adalah pemain yang paling banyak menyentuh bola di babak semifinal leg kedua saat melawan Golden Star Warrior, Vietnam.

Bunmathan menjadi pemain sentral yang kerap mendapatkan bola, baik ketika membangun serangan Gajah Perang maupun memblok serangan lawan dari sisi kiri.

DERBI SUNGAI MEKONG - Pemain Timnas Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) ditekel pemain Timnas Vietnam Nguyen Cong Phuong pada pertandingan leg pertama semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Vietnam dan Thailand di National Stadium, Singapura, 23 Desember 2021. (Foto: Roslan RAHMAN / AFP)
DERBI SUNGAI MEKONG - Pemain Timnas Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) ditekel pemain Timnas Vietnam Nguyen Cong Phuong pada pertandingan leg pertama semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Vietnam dan Thailand di National Stadium, Singapura, 23 Desember 2021. (Foto: Roslan RAHMAN / AFP) (AFP/ROSLAN RAHMAN)

Dalam dua putaran Vietnam vs Thailand, Theerathon Bunmathan terhubung baik dengan Teerasil Dangda, Chanathip, atau Supachok.

Pengaruh Theerathon Bunmathan jelas mempengaruhi permainan tim asuhan Alexandre Polking.

Di sisi lain, dia juga punya keahlian yang kerap mengundang kontroversi di lapangan karena tidak adanya VAR yang bisa memberikan tayangan ulang untuk wasit meninjau pelanggaran.

Pada leg pertama lawan Vietnam, Bunmathan memanfaatkan betul kesempatan tersebut ketika melanggar Guang Hai dan Van Toan.

Dia juga terlibat ketikaa menunjukkan gesture yang tidak mengenakkan sehingga memprovokasi tim Vietnam di penghujung waktu pertandingan.

Baca juga: Indonesia Hadapi Rekor Buruk di Babak Final Piala AFF, Polking Sebut Garuda Tim Muda dan Berbahaya

Park Hang-seo, pelatih Vietnam bahkan sampai menanggapi sikap Bunmathan saat konferensi pers, meskipun tidak diungkap secara langsung, namun taanggapan tersebut jelas menuju pemain bernomor punggung 3 itu.

Mencari pengganti Theerathon Bunmathan bukanlah hal mudah bagi Alexandre Polking untuk menghadapi agresifnya serangan Indonesia.

Theerathon Bunmathan hanya absen dalam satu pertandingan Thailand ketika menghadapi Timor Leste di babak fase grup.

Baca juga: Prediksi Indonesia vs Thailand Hari Ini, Hujan Gol di Final Piala AFF 2020?

Pemain Timnas Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) berebut bola dengan pemain Timnas Vietnam Ho Tan Tai pada pertandingan leg kedua semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Timnas Vietnam dan Timnas Thailand di National Stadium, Singapura, Minggu . (26/12/2021). (Roslan RAHMAN/AFP)
Pemain Timnas Thailand Theerathon Bunmathan (kiri) berebut bola dengan pemain Timnas Vietnam Ho Tan Tai pada pertandingan leg kedua semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Timnas Vietnam dan Timnas Thailand di National Stadium, Singapura, Minggu . (26/12/2021). (Roslan RAHMAN/AFP) (AFP/ROSLAN RAHMAN)

Opsi Polking untuk mengisi slot Bunmathan tertuju pada sosok Tristan Do, pemain yang juga kerap menyulitkan para striker lawannya.

Masih menurut media tersebut, dengan absennya Bunmathan, Thailand aakan menghadapi masalah yang sulit dipecahkan melawan Indonesia pada leg pertama final Piala AFF 2020 yang fleksibel dan tangguh ketika menyerang pertahanan lawannya.

Laga Indonesia vs Thailand final Piala AFF 2020 leg pertama akan berlangsung di Nasional Stadium, Singapura hari ini, Rabu (29/12/2021) pukul 19.30 WIB live RCTI.

(News/Sina)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat