androidvodic.com

Direct Points
- Rekor kemenangan kandang Liverpool terhenti di angka 12
- Klopp akui raih quadruple memang sangat sulit
- Hasil seri itu juga merugikan Spurs yang sedang mengejar tiket Liga Champions

News, LIVERPOOL- Pelatih Liverpool, Juergen Klopp menegaskan timnya akan terus berlari mengejar raihan empat trofi alias Quadruple.

Hasil imbang 1-1 kontra Tottenham Hotspur dalam pekan ke-46 Liga Primer di Stadion Anfield (8/5) menjadi pukulan berat untuk misi ambisius yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Pasukan Klopp telah memenangkan Piala Liga, dan berada di final Piala FA, dan Liga Champions.

Andai mereka menang atas Tottenham kemarin, hal itu bisa meningkatkan tekanan pada Manchester City dalam perburuan gelar.

Sayangnya, mereka hanya bisa bermain imbang 1-1. Hal itu mengakhiri 12 kemenangan kandang beruntun di liga, dan City bisa unggul tiga poin dengan tiga pertandingan tersisa jika mereka mengalahkan Newcastle United Minggu (8/5) malam tadi.

Liverpool sebenarnya mendominasi penguasaan bola sampai 65 persen, dan melepaskan 22 tendangan dengan tiga akurat. Sedang Spurs hanya mengandalkan serangan balik.

Jurus serangan balik itu juga yang membuat The Lilywhite unggul lebih dulu di menit ke-56. Diawali umpan panjang ke area pertahanan Liverpool, Harry Kane mendapat bola dan tanpa kawalan dia bebas mengirimkan bola ke sisi kiri yang ditempati Ryan Sessegnon.

Sessegnon lantas meneruskan umpan tarik yang dengan mudah disontek Son Heung-min.

The Reds bisa menyamakan skor 1-1 di menit ke-74. Luis Diaz mendapat ruang tembak di depan kotak penalti dan mengeksekusinya.

Bola membentur Rodrigo Bentancur dan bergulir ke gawang, sementara Kiper Hugo Lloris cuma terpaku.

"Saya tidak senang, tetapi tidak sesedih para pemain saat ini dan adalah tugas saya untuk menjelaskan mengapa sesuatu terjadi seperti ini," kata Klopp, yang timnya mengalahkan Villarreal 3-2 untuk mencapai final Liga Champions

“Ketika Anda bermain melawan tim papan atas, Anda membutuhkan keberuntungan di saat-saat yang menentukan. Itulah mengapa Quadruple sangat tidak mungkin; ada alasan mengapa tidak ada tim yang bisa melakukannya di negara ini. Tapi kami akan terus berjalan," ujarnya menegaskan, dikutip dari Soccernet.

Klopp menepis anggapan timnya kelelahan hingga harus kehilangan poin penting.

"Mentalitas kami luar biasa dan counter-pressing berada di level yang berbeda. Tapi kami menghadapi lawan yang mengatur serangan balik dengan persiapan seminggu penuh, kami menerimanya dan ini seri. Kami akan terus melaju. Kami tidak tidak lelah," ujarnya.

Hasil imbang ini juga merugikan Spurs yang tertahan di posisi lima.

Tertinggal satu poin dari Arsenal yang meladei Leeds United, Minggu (8/5) tadi. Kedua tim akan beradu tengah pekan ini (13/5) dalam "final" pertempuran empat besar.

“Sekarang kami mencoba untuk beristirahat dan memulihkan diri karena pada hari Kamis kami memiliki akan melawan Arsenal. Dengan hanya tiga pertandingan tersisa, akan sangat penting untuk mendapatkan poin demi satu tempat di Liga Champions,” kata Antonio Conte. (Tribunnews/den)