androidvodic.com

News - Timnas Inggris harus keok di tangan Timnas Italia ketika berjumpa di ajang UEFA Nations League, Sabtu (24/9/2022) dini hari WIB di Stadion San Siro, Italia.

Skor tipis 1-0 menjadi penanda kekalahan Timnas Inggris, dimana Giacomo Raspadori melesakkan gol tunggal ke gawang Nick Pope (68').

Menanggapi kekalahan ini, Gareth Southgate selaku juru taktik Timnas Inggris menerangkan bahwa The Three Lions masih ada keunggulan.

Bagi Southgate kekalahan yang harus diterima Timnas Inggris tidak sepenuhnya karena skuadnya tidak bermain apik.

Baca juga: Hasil Akhir Italia vs Inggris UEFA Nations League: Kalah, Harry Kane Cs Terpuruk di Dasar Klasemen

Pria asal inggris itu menyebutkan beberapa hal yang menunjukkan bahwa Timnas Inggris bermain cukup apik ketika bertandang ke Italia.

Adapun faktor keunggulan Timnas Inggris yang menurut Southgate lebih baik dari Italia adalah soal penguasaan bola.

Kemudian di faktor lainnya, Southgate menunjukkan bahwa tim asuhannya cukup sering melakukan tembakan on target ke gawang Italia.

"Sulit bagi saya untuk terlalu kritis terhadap kinerja (Timnas Inggris) karena lebih banyak penguasaan bola, lebih banyak tembakan, lebih banyak tembakan tepat sasaran (daripada Timnas Italia)," terang Southgate mengutip dari laman 90min.

"Saya pribadi merasa pertunjukan itu adalah langkah ke arah yang benar," katanya menambahkan.

Sayang faktor yang menurut Southgate jadi keunggulan Timnas Inggris itu justru tidak mengantarkan tim asuhannya pada kemenangan.

Bahkan malah kebobolan oleh Timnas Italia yang tidak lolos ke Piala Dunia 2022.

Hal ini tentu bakal jadi catatan penting bagi seorang Gareth Southgate untuk segera membenahi performa skuad asuhannya.

Pasalnya di UEFA Nations League ini, Timnas Inggris justru belum pernah memetik kemenangan satu kali pun.

Imbas dari itu, kini tim besutan Gareth Southgate berada di dasar klasemen Grup 3 UEFA Nations League A.

Selain itu, Southgate harus segera berbenah mengingat sebentar lagi perhelatan pentas Piala Dunia 2022 di Qatar bakal dimulai bulan November mendatang.

(News/Niken)