androidvodic.com

News- Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte, Dari menari di pinggir lapangan bersama para pemain, hingga berteriak frustrasi.

Antonio Conte pun menyelesaikan duel Tottenham Hotspur kontra Sporting Lisbon yang berakhir 1-1 dengan penuh emosi.

Pelatih Tottenham asal Italia, Antonio Conte merayakan apa yang dia pikir sebagai gol injury time dramatis oleh Harry Kane.

Gol yang akan membawa timnya lolos ke babak 16 besar dalam duel pekan ke-5 Liga Champions di Stadion Tottenham, London, Kamis (27/10) dini hari.

Namun selebrasi dihentikan saat wasit berkonsultasi dengan asisten video wasit dan, setelah menunggu lama, gol dianulir karena offside.

Antonio Conte yang marah-marah pun akhirnya diusir keluar lapangan dalam laga yang berakhir imbang 1-1 tersebut.

Duel kemarin seharusnya bisa menjadi momen besar bagi Spurs. Jika menang, mereka bisa melenggang ke 16 besar.

Kini, mereka harus bertandang ke kandang Marseille pekan depan dengan misi menghindari kekalahan untuk lolos.

"Keputusan ini menimbulkan kerugian besar, saya harap klub memahami ini," kata Conte yang marah setelah pertandingan.
"Saya pikir klub harus kuat. Saya ulangi bahwa situasi ini menciptakan kerusakan besar."

Kedua tim bermain imbang 1-1 sampai memasuki injury time babak kedua.

Lantas, terjadilah adegan kontroversial ini di menit ke-90+5, ketika Kane mencetak gol setelah Emerson Royal menyundul bola ke jalurnya, melalui defleksi dari bek.
Para pemain Spurs pun langsung berpesta merayakan gol dramatis yang disangkanya mengantarkan mereka lolos ke babak 16 besar.

Namun, VAR menentukan bahwa Kane berada dalam posisi offside ketika bola dimainkan kepadanya dan, meskipun ada protes dari beberapa pemain Spurs, wasit di lapangan Danny Makkelie bergeming.

"Saya pikir Anda bisa melihat dari selebrasi yang kami pikir kami menangkan. Saya tidak benar-benar tahu apa yang terjadi pada akhirnya," kata bek Tottenham Matt Doherty kepada BT Sport.

"Saya pikir karena itu mundur dan mengenai bek, itu adalah fase permainan yang berbeda. Saya harus melihat buku aturan. Beberapa dari kita tidak tahu apa yang terjadi," tuturnya.