androidvodic.com

News - Rancangan regulasi Liga 1 untuk kompetisi musim depan telah dikeluarkan oleh PSSI.

Pembahasan rancangan regulasi anyar tersebut disampaikan dalam Sarasehan Sepak Bola Indonesia, Sabtu (4/3/2023).

Selain mengubah nama kompetisi menjadi Liga Indonesia, dalam wacana tersebut ada yang menyebutkan tentang pembatasan pemain naturalisasi.

PSSI direncanakan akan memberi kuota dua pemain setiap klub Liga 1 musim depan.

Jika rancangan ini disahkan, kemungkinan akan berimbas pada klub.

Pemain naturalisasi sejatinya dianggap sebagai pemain lokal.

Baca juga: Liga 1 Ganti Nama Jadi Liga Indonesia dan Liga 2 Jadi Liga Nusantara

Namun mereka yang berpindah menjadi WNI tentu memiliki skil di atas pemain lokal.

Hal ini membuat Stefani Lilipaly, pemain naturalisasi yang membela Borneo FC saat ini memberikan tanggapannya.

Lilipaly menyindir bagaimana regulasi tersebut dianggap tak adil.

Pasalnya, menurut pemain berusia 33 tahun tersebut berbeda saat pemain naturalisasi diminta membela timnas.

Ya, pemain naturalisasi dianggap WNI saat bermain membela timnas Indonesia sedangkan dianggap 'naturalisasi' saat bermain bersama klub.

"Kalo main untuk Timnas kita orang Indonesia.

Saat main di Liga kita orang 'naturalisasi'," tulis akun Instagram @stefanolilipaly pada Senin (6/3/2023).

Lilipaly juga menambahkan tangkap layar wacana regulasi kompetisi Liga 1 musim depan.