Terkini Lainnya
TAG
Baiquni mengatakan Arif sempat tak percaya jika yang ada di rekaman CCTV tersebut merupakan Brigadir J
AKBP Ridwan Soplanit menyampaikan bahwa dirinya terancam dicopot dari jabatannya jika menolak untuk mengikuti skenario yang dibuat Ferdy Sambo.
Eks Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Ridwan Soplanit bersaksi dalam sidang pembunuhan Brigadir J di PN Jaksel, Selasa (29/11/2022).
AKBP Ridwan Soplanit mengatakan, terdapat sisa 12 peluru di magasin senjata api jenis Glock-17 yang dipegang Bharada E untuk menembak Brigadir J.
Saksi Ridwan Soplanit mengaku tidak tahu mengenai hasil olah TKP yang dipimpinnya karena tidak diberi laporan.
Syahrul menceritakan awalnya dirinya diminta kantornya menjemput di titik penjemputan di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Terungkap kondisi di rumah dinas Ferdy Sambo sesaat setelah Brigadir J tewas dieksekusi. Ferdy Sambo pun terlihat murung dan menangis saat itu.
Sebab peragaan awal terkait insiden penembakan itu murni langsung dilakukan oleh tim penyidik Polres Metro Jakarta Selatan.
Ridwan Soplanit dihadirkan oleh jaksa penuntut umum (JPU) sebagai saksi dalam sidang untuk terdakwa Hendra Kurniawan, Agus Nurpatria dan Irfan Widyant
Ridwan menyatakan bahwa AKP Irfan Widyanto tidak menghalangi penyidikan karena disebut turut membantu menyerahkan DVR CCTV.
AKBP Ridwan Soplanit menyebutkan bahwa AKP Irfan Widyanto tak menghalangi penyidikan karena memberikan DVR CCTV yang terkait kasus kematian Brigadir J
Pernyataan itu terungkap dalam sidang lanjutan untuk terdakwa Irfan Widyanto di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Eks Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit mengaku tidak pernah ikut menonton rekaman CCTV Komplek Polri.
Ridwan mengatakan, situasi terintervensi itu didasari karena adanya pengaruh kondisi di TKP.
AKBP Ridwan Soplanit mengaku menemukan dua titik kamera CCTV di rumah dinas Ferdy Sambo di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
AKBP Ridwan Soplanit menyebut dua senjata api jenis HS dan Glock 17 dikumpulkan tim olah TKP usai kejadian penembakan Brigadir Brigadir J.
Ridwan menjelaskan bahwa saat itu kondisi jenazah Brigadir J masih dalam keadaan tertelungkup di bawah tangga dekat dapur rumah Ferdy Sambo.
Mantan Kanit I Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKP Rifaizal Samual mengaku sempat dimarahi Ferdy Sambo karena membentak Bharada E.
AKBP Ridwan Soplanit membeberkan soal proses olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah dinas Ferdy Sambo setelah peristiwa Brigadir J tewas ditembak
AKBP Ridwan Soplanit mengaku ditelepon Ferdy Sambo setelah Brigadir J dieksekusi. Ia mengaku melihat kondisi jenazah korban di lokasi kejadian.