Terkini Lainnya
TAG
Reethau Group melalui PT Pertiwi Nusantara Resources melakukan penandatanganan Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan Pertamina EP di Forum Gas Bumi
PT Pertamina EP (PEP) Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina menemukan tambahan sumber daya hidrokarbon dari pengeboran
Pertamina EP (PEP) Rantau Field, bagian dari Zona 1 Regional Sumatera Subholding Upstream Pertamina, komitmen menerapkan Program Tanggung Jawab Sosial
PLN kini memasok kebutuhan listrik Pertamina EP sebesar 2.075 kiloVolt Ampere (kVA) untuk operasional site Klamono, di Sorong
Hasil produksi minyak dari sumur BNG-D2 (BNG-54) sebesar 2.473 barel minyak per hari (Barrel of Oil per Day/BOPD) dan sumur BNG-B2
Sepanjang 2022, realisasi produksi minyak PT Pertamina EP (PEP) sebesar 70.170 Barrel Oil Per Day (BPOD) dari seluruh Wilayah Kerja
Pertamina EP Zona 7 Subang Field, bagian dari Subholding Upstream Pertamina Regional Jawa melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Pertamina EP mengoptimalkan kinerja untuk mencapai target di tengah tantangan pandemi Covid-19 dan ketidakpastian kondisi global.
Senior Manager Limau Field Zulfikar Akbar, menyampaikan bahwa kegiatan operasional SKG I sudah berjalan seperti kondisi awal.
pendapatan anggota kelompok pembudidayaan perikanan di Desa Kapar ikut meningkat signifikan melalui inovasi sistem bioflok
Pertamina EP Tarakan Field sigap melakukan penanganan natural flow / semburan sumur PAM 235.
Direktur Utama PEPC, Awang Lazuardi mengatakan, untuk mencapai target onstream di 2021, PEPC terus melakukan berbagai inovasi dan efisiensi.
Pertamina EP berhasil menambah produksi minyak 751 BOPD dari Sumur BNG-A1 di Adera Field.
Pertamina EP akan menambah jumlah sumur pengeboran pada 2021 menjadi 132 pengeboran, 190 workover, dan 3.281 well services.
Pertamina lakukan kick Off dan Launching Tim ESG Management Traction pada 2 Desember 2020, dikomandoi direktur keuangan.
Pertamina EP menyelesaikan survei seismic 3D X-Ray Marine Nodal dalam rangka menemukan cadangan migas
pencapaian kinerja Pertamina EP berada dibawah rata-rata secara nasional yang saat ini sebesar 96,5 persen untuk lifting minyak
agar dilakukan percepatan Recovery CPP Gundih agar bisa kembali dioperasikan guna mendukung tingkat Produksi Migas Nasional.
penyelesaian proyek dengan investasi senilai 17,3 juta dolar AS ini berhasil selesai 15 hari lebih awal dari target yang ditetapkan.
Sumur yang mulai dibor pada 28 April 2020 itu mencapai kedalaman akhir 2561 M pada 17 Juni 2020.