Terkini Lainnya
TAG
Ketua Peradi Karawang, Asep Agustian mengatakan Valencya telah menggandeng 11 pengacara.
Valencya kini bersiap-siap menghadapi sejumlah persoalan hukum lainnya yang dialami Valencya atas laporan mantan suami ke Polsek maupun Polres.
Wanita 45 tahun itu langsung sujud syukur setelah majelis hakim menjatuhkan vonis bebas terhadap dirinya.
Kasus Valencya jadi sorotan publik. Ia duduk di kursi terdakwa karena memarahi suaminya yang mabuk. Ia dijerat pasal KDRT.
Valencya langsung sujud syukur di ruang sidang setelah hakim Pengadilan Negeri Karawang menjatuhkan vonis bebas terhadap dirinya
Majelis hakim Pengadilan Negeri Karawang memvonis bebas terdakwa KDRD psikis, Valencya
Sekira 7.500 warganet teken petisi online Change.org, meminta agar Valencya dibebaskan, satu hari menjelang sidang putusan hakim.
Jaksa menilai Valencya tidak terbukti secara sah melakukan tindak pidana psikis sesuai dengan Pasal 45 KUHP tentang penghapusan KDRT.
Setidaknya 6 jaksa diusulkan ke Direktorat Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (JAMWas) untuk diperiksa.
Jaksa Agung ST Burhanuddin menginstruksikan pengajuan pembebasan Valencya (40) terkait dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) psikis.
Valecnya (45), wanita yang dituntut satu tahun penjara karena marahi suami mengaku mendapat ancaman.
Komnas Perempuan tanggapi kasus istri dituntut penjara 1 tahun karena marahi suami, singgung pentingnya restorative justice.
Berikut ini profil Dwi Hartanta, Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yang dicopot dari jabatannya.
Lolosnya kasus KDRT Ny. Valencya hingga masuk persidangan, memperlihatkan betapa Penyidik, Wasidik dan JPU beserta Penuntutan tidak berjalan baik.
Berikut awal mula viral kasus istri dituntut 1 tahun bui karena marahi suami mabuk, sempat saling melaporkan.
Dwi Hartanta dicopot usai kontroversi menuntut 1 tahun penjara dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) psikis yang dilakukan Valencya
Berikut update terkini kasus istri dituntut 1 tahun bui karena marahi suami mabuk, kondisi istri drop, hari ini pembacaan pledoi.
Valencya adalah seorang ibu rumah tangga yang kasusnya ditangani di Pengadilan Negeri Karawang.
Berita populer regional dimulai dari viral seorang penjual bakso hilang secara misterius hingga kasus pemerasan dengan modus hubungan badan.
Valencya mengungkapkan, selama menjadi istrinya tersebut ia mengaku justru ia lah yang menjadi tulang punggung keluarga.