Terkini Lainnya
TOPIK
Produsen tahu mengaku kesulitan mengakses minyak goreng murah yang disediakan pemerintah.
Tak hanya berdampak dengan ekonomi sang perajin, tapi juga urusan hubungan pribadi dengan pujaan hati.
Dampak dari tingginya harga bahan baku ini, para produsen tempe saat ini hanya bisa mengurangi bentuk ukurannya saja.
Pedagang tempe di Pasar Kopro Tanjung Duren, H Abu menjelaskan, kenaikan harga tempe lantaran pemerintah tidak bisa menurunkan harga kedelai.
Puskopti DKI memastikan tahu dan tempe beredar lagidi pasaran, tapi ada kenaikan harga, sementara itu pedagang daging berencana mogok 5 hari.
Pasalnya para produsen tempe tahu telah memproduksi dagangannya tersebut, setelah tiga hari terakhir melakukan aksi mogok.
Pengusaha tahu di Gresik Jawa Timur hanya bisa pasrah, memilih rugi dan tetap produksi ketimbang meliburkan karyawan.
Penjual tahu sumedang di kawasan Jalan Nasional Banda Aceh – Medan, mengeluh
Suprapto berharap Pemerintah ikut membantu menyelesaikan harga kacang kedelai agar lebih stabil.
Penjual tahu tempe di pasar merugi sekitar Rp 200 ribu - Rp 300 ribu per hari, dampak dari para perajin atau produsen Jabodetabek mogok produksi
Rasjani meminta pemerintah turun tangan untuk mengendalikan harga kacang kedelai impor. Pemerintah tidak bisa lagi tutup mata dengan nasib mereka.
Sumantri mengatakan, akibat kenaikan harga kacang kedelai ini, kadang sehari produksi, sehari kemudian tidak.
Para perajin mengaku masih berproduksi karena belum jelasnya ajakan aksi mogok produksi.
Ketua Kopti Jakarta Pusat, Khairun mengatakan kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dan tahu alami kenaikan sejak hampir 2 bulan.
Tahu dan tempe tidak banyak didapatkan di Pasar Pamor, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Senin (21/2/2022).
Kelangkaan tahu dan tempe terjadi di Pasar Pamor, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Senin (21/2/2022).
Keberadaan penjual tahu dan tempe tak ditemukan di Pasar Lembang Ciledug, Kota Tangerang pada Senin (21/2/2022) sore.
Suhemi (40), pekerja, mengatakan mogok produksi membuat sebagian pekerja di tempat produksi tahu memilih pulang kampung
Atas kenaikan tersebut, perajin tahu tempe yang tergabung dalam Payuban Dadi Rukun mogok produksi selama 3 hari.
Produsen berharap masyarakat bisa paham dan pemerintah bisa mengambil kebijakan terkait kondisi yang sedang terjadi.
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi minta pemerintah segera mengambil langkah taktis jangka pendek dan panjang untuk mengintervensi isu kedelai
Priyatmoko, pemilik warung makan, mengungkapkan hari ini tahu dan tempe memang sedang sulit dicari
Gabungan Koperasi Produsen Tempe-Tahu Indonesia (Gakoptindo) menyebut akan menaikkan harga jual produknya.
Penjual tahu tempe di pasar bisa merugi sekira Rp 200 ribu - Rp 300 ribu per hari, imbas dari para perajin atau produsen Jabodetabek mogok produksi
Hal tersebut dikarena tempe dan tahu adalah jenis gorengan yang paling banyak dicari konsumen.
Diketahui, harga kedelai saat ini mencapai Rp. 12.000/Kg yang tadinya berkisar di angka Rp. 8.000/kg.
Menurutnya, pemerintah tidak bisa mengendalikan harga kedelai yang masuk ke Indonesia. Pertama, disebabkan dengan inflasi yang meningkat.
Ratusan pedagang tempe melakukan aksi mogok kerja dan produksi di Kelurahan Tugu, Cimanggis, Kota Depok.
Karena tidak ada pasokan, dia harus mencari alternatif lainnya, yakni berjualan daun pisang. Supri meminta pemerintah menstabilkan harga kedelai
Tulus berpandangan, yang menjadi persoalan saat ini adalah masih dominannya ketergantungan impor Indonesia kepada kedelai.