androidvodic.com

Ekspor Produk Mebel dan Kerajinan Akan Dilipatgandakan - News

Laporan Wartawan News, Reynas Abdila

News, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM dan Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) akan menggenjot ekspor mebel dan kerajinan hingga dua kali lipat.

"Kami sangat mendukung keinginan pemerintah melipatduakan nilai ekspor furniture dan kerajinan, karena peluang kearah itu terbuka lebar namun harus ada upaya upaya untuk mencapainnya," ujar Ketua Umum HIMKI Soenoto usai bertemu Menkop dan UKM Teten Masduki di Jakarta, Kamis (6/2/2020).

Soenoto menjelaskan, sebagian besar anggota HKMI sebanyak 80 persen adalah UKM eksportir.

“Sangat relevan kami menghadap bapak Menkop dan UKM Teten Masduki untuk mengusulkan langkah-langkah dalam menggenjot ekspor," ujarnya.

Tahun 2019 lalu ekspor furniture dan kerajinan mencapai 2,5 miliar dollar AS dan tahun ini kami targetkan bisa ke 5 miliar dolar AS.

Baca: Anies Baswedan Kantongi Restu Istana Lanjutkan Revitalisasi Monas, Mensesneg Minta Ini. . .

HIMKI mengusulkan beberapa rekomendasi agar ekspor furniture dan kerajinan berlipat ganda.

“Yang terutama adalah, kecukupan suplai bahan baku khususnya rotan dan kayu sebagai jaminan ketersediaan pasokan ke industri barang jadi, " katanya.

Baca: BREAKING NEWS: Menkeu Era Orde Baru JB Sumarlin Meninggal Dunia

Kemudian soal regulasi SVLK (sistem verifikasi legalitas kayu) juga diusulkan berlaku di hulu saja, serta bantuan atau subsidi peremajaan alat dan teknologi produksi, agar bisa menopang akselerasi dan efisiensi proses produksi.

Sementara Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Veronica br Simanungkalit menyebut, Kemenkop dan UKM mendukung upaya-upaya yang dilakukan HIMKI dan akan menyiapkan kebijakan agar target ekspor furniture dan kerajinan ini bisa naik dua kali lipat.

“Market share ekspor furniture dan kerajinan Indonesia di pasar global baru 2 persen, ini akan digenjot menjadi 4 persen," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat