Bank Syariah Indonesia Masuk Top 10 Emiten Berkapitalisasi Pasar Terbesar - News
Laporan Wartawan News, Bambang Ismoyo
News, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk sukses menembus jajaran 10 emiten dengan kapitalisasi pasar atau market capitalization terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sebagai informasi, kapitalisasi pasar merupakan nilai pasar dari hasil perkalian harga saham per lembar dengan jumlah saham yang ada dalam perusahaan.
Berdasarkan data dari Equity Daily Trading Publication Bursa Efek Indonesia (BEI) per 24 Februari 2021, nilai kapitalisasi pasar Bank berkode saham 'BRIS' ini sebesar Rp 115 triliun.
Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan pada saat BRIS melakukan IPO sebesar Rp 4,96 triliun.
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi berharap, dengan masuknya BSI sebagai 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar Bursa Efek Indonesia, bisa menjadikan saham BRIS primadona.
“Selain itu kami berharap prestasi ini semakin mendorong dan menginspirasi sektor keuangan dan perusahaan keuangan syariah untuk melantai di bursa,” kata Hery Gunardi dalam keterangannya, Kamis (25/2/2021).
Harga saham BRIS per tanggal 24 Februari 2021 adalah Rp2.820 atau naik hampir lima kali lipat dibandingkan pada saat IPO sebesar Rp510 rupiah per saham.
Jumlah saham BRIS setelah penggabungan tercatat sebesar 41 miliar saham.
Sebagai bank hasil penggabungan tiga bank syariah milik Himbara, Bank Syariah Indonesia merupakan bank dengan total aset terbesar ke-7 di Indonesia yaitu sebesar Rp 240 triliun.
Total pembiayaan Bank BSI sampai Desember 2020 mencapai Rp157 triliun dengan total DPK sebesar Rp 210 triliun.
Komposisi pemegang saham Bank Syariah Indonesia saat ini adalah adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) 50,95 persen; PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) 24,91 persen; PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) 17,29 persen; DPLK BRI 1,83 persen; BNI Life Insurance 0,01 persen; dan Public 5,01 persen.
Terkini Lainnya
Bank Syariah Indonesia Tbk sukses menembus jajaran 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar di BEI
Tantangan Koperasi dan UMKM Memasuki Revolusi Industri 5.0, Ini Komitmen PDIP
BERITA TERKINI
berita POPULER
Pengusaha Mal Nilai Peraturan Pembatasan Impor RI Tak Mampu Tangani Masalah Sesungguhnya
Tingkatkan Produksi Migas Nasional, Kepala SKK Migas Inspeksi Langsung Proyek FPSO Marlin Natuna
Tren Pembobolan Data, Ini Jurus BNI Pastikan Keamanan Para Nasabah
Soal Rencana Bea Masuk 200 Persen, Mendag Sebut Masih Dihitung, Bisa 50 Persen
Mendag Sebut 7 Industri yang Jadi Perhatian Khusus