androidvodic.com

Menteri BUMN Optimistis, SIG Siap Perkuat Pasar Industri Turunan Semen - News

Reynas Abdila/News

News, JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui anak perusahaannya PT Mitra Kiara Indonesia meluncurkan produk Mortar Indonesia guna menjawab tantangan di bidang building material.

Mortar Indonesia sudah tersedia di beberapa wilayah seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Menteri BUMN Erick Thohir meyakini bahwa produk mortar akan membawa SIG menguasai pasar industri semen turunan.

“Ini bukan hanya sekedar peluncuran produk, tapi merupakan salah satu wujud inovasi dan transformasi SIG untuk menjadi BUMN berkelas dunia dan berwawasan masa depan,” ungkap Erick, Senin (7/6/2021).

Baca juga: SIG Perbanyak Portofolio Produk Semen Curah di Pasar

Menurut Erick, langkah transformasi SIG yang kini lebih dari sekadar produsen semen.

Adanya Sobat Bangun dan AksesToko bukti tidak hanya untuk menangkap peluang di masa dan pasca pandemi, tapi juga bertransformasi di era teknologi.

“Transformasi BUMN SIG ini harus bisa menjadi solusi penyedia bahan bangunan terbesar di Regional,” lanjut diaZ

Direktur Utama PT Mitra Kiara Indonesia Mirza Whibowo Soenarto mengatakan bahwa mortar merupakan produk masa depan yang menuntut pengembangan secara kontinyu.

Itu karena baik teknologi maupun kebutuhannya masih terus berkembang.

Baca juga: Honda dan Toyota Stop Produksi Sementara karena Malaysia Lockdown

Hal ini tercermin dari pengembangan Stock Keeping Unit (SKU)/ produk yang terus muncul di pasar.

“Bisnis mortar di Indonesia akan meningkatkan diversifikasi produk, strategi, inovasi serta mendukung visi besar SIG untuk menjadi Perusahaan Penyedia Solusi Bahan Bangunan Terbesar di Regional dengan keberanian untuk bertindak beda dan selalu melebihi jangkauan (Go Beyond Next)”, kata Mirza.

Direktur Marketing & Supply Chain SIG, Adi Munandir menyampaikan, peluncuran Mortar Indonesia merupakan sebuah pengembangan strategis dari Transformasi SIG yang mengedepankan inovasi pada proses produksi, portofolio produk serta proses bisnis.

Baca juga: Pertemuan dengan Pemerintah Tiongkok, Luhut dan Erick Thohir Bahas Kerja Sama BUMN Hingga Investasi

“Di Indonesia, lima persen metode konvensional on-site mix mortar telah tergantikan dengan metode modern pre-mix mortar yang terkonsentrasi di Pulau Jawa sekitar 73 persen. Hal ini membuka peluang besar untuk mentransformasi konstruksi nasional sebagai bentuk komitmen inovasi SIG”, jelas Adi Munandir.

Mortar Indonesia memiliki lima varian produk yaitu Mortar Indonesia Perekat Bata Ringan (D-1) sebagai perekat untuk aplikasi bata ringan, Mortar Indonesia Perekat Bata & Plester (D-2) sebagai perekat bata dan plester dinding, Mortar Indonesia Acian Plester & Beton (D-3) sebagai acian pada permukaan plester dan beton baik interior maupun eksterior.

Kemudian, Mortar Indonesia Perekat Keramik (K-1) sebagai perekat keramik pada dinding dan lantai serta Mortar Indonesia Perekat Granit (K-2) sebagai perekat granit (homogenous tile), keramik maupun batu alam pada dinding dan lantai.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat