androidvodic.com

Indonesia Kirim 27 Ton Ikan Tuna ke Vietnam, Nilai Ekspor Mencapai 107 Ribu Dolar AS - News

Laporan Wartawan News, Seno Tri Sulistiyono

News, JAKARTA - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank berkolaborasi dengan PT Sarinah (Persero) melakukan pelepasan ekspor komoditas ikan tuna dari Warehouse Benoa, Bali menuju Tuy Hoa, Vietnam

Kegiatan ekspor tersebut, merupakan realisasi fasilitas pembiayaan ekspor yang diberikan LPEI kepada PT Sarinah. 

Direktur Utama PT Sarinah, Fetty Kwartati mengatakan, pemasok komoditas ekspor tuna sirip kuning beku untuk ekspor merupakan para nelayan dan UMKM mitra pemasok Sarinah yang telah terkurasi, serta dipasarkan unit usaha ekspor dan perdagangan PT Sarinah.

Baca juga: Pecah Rekor, Krakatau Steel Catatkan Kinerja Ekspor Baja 116 Ribu Ton di Maret 2022

Nilai ekspor produk ini mencapai 107 ribu dolar AS dengan volume mencapai 27 ton, dan menjadi ekspor perdana komoditas tuna pada tahun ini. 

"Dengan berbagai kemudahan yang difasilitasi LPEI diharapkan kolaborasi ini akan terus berkontribusi dalam mengakselerasi ekspor tanah air,” kata Fetty, Kamis (7/4/2022) malam. 

Direktur Eksekutif LPEI, Rijani Tirtoso menyampaikan, kerja sama ini sesuai dengan mandat LPEI untuk meningkatkan ekspor nasional melalui pembiayaan, penjaminan, asuransi, dan jasa konsultasi khususnya bagi para UKM.

Baca juga: APHI: Ekspor Industri Kehutanan Capai 13,5 Miliar Dolar AS Tahun 2021

“Dengan fasilitas pembiayaan modal kerja sebesar Rp 50 miliar yang kami salurkan kepada Sarinah untuk pengembangan bisnis ekspor, para pelaku usaha mitra binaan Sarinah tidak perlu khawatir akan terbatasnya modal kerja atau dukungan finansial," paparnya. 

"Ekspor ikan tuna ke Vietnam hari ini yang juga merupakan hasil kerja sama Sarinah dan UKM binaannya asal Jawa Timur merupakan langkah awal untuk membawa UKM ke pasar internasional,” sambung Rijani.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat