Asabri dan Taspen Buka Mal Pelayanan Publik di Enam Kota - News
Laporan Wartawan Tribun Network, Willy Widianto
News, JAKARTA - PT Asabri (Persero) meresmikan 6 titik layanan sharing branches bersama Taspen di Mal Pelayanan Publik (MPP) Tasikmalaya, Bandung, Tuban, Jakarta Selatan, Pati, dan Purworejo.
Cabang bersama yang dikelola Asabri dan Taspen di Mal Pelayanan Publik merupakan layanan penyelenggaraan layanan publik yang merupakan perluasan fungsi layanan terpadu demi menyediakan layanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman bagi peserta Asabri dan Taspen.
Sebelumnya, sharing branches pertama dari kedua perusahaan dibuka di MPP Bekasi Trade Center pada 30 Desember 2021. Ke depan cabang serupa akan dibuka di Sukabumi, Tangerang, Polewali Mandar, Tebing Tinggi dan Banjar Baru.
Baca juga: Mempermudah Pengajuan Klaim, ASABRI Kini Punya 1.324 Titik Layanan di 33 Kota
Seremoni peresmian 6 titik layanan sharing branches ini dilakukan di Mal Pelayanan Publik Pati, yang dihadiri oleh Kepala Divisi Layanan Asabri Vian Devian Ruyatna dan Senior Manager Layanan Taspen Ratna Kusbandiah, disaksikan Direktur Compliance & Control Bank Mandiri Taspen Judi Budhi Wirjanto, Rabu(25/5/2022).
Baca juga: TASPEN Otentikasi Permudah Peserta Terima Uang Pensiunan Tanpa Perlu Ke Kantor Mitra
“Sharing Branches inimerupakan wujud sinergi dan kolaborasi ASABRI dan TASPEN dalam rangka implementasi program pengembangan dan project charter klaster asuransi sosial. MPP adalah fasilitas layanan publik yang menjadi hak masyarakat untuk memperoleh berbagai kemudahan akses dan layanan di era digitalisasi saat ini,” ujar Vian Devian.
Terkini Lainnya
Asabri meresmikan 6 layanan sharing branches bersama Taspen di Mal Pelayanan Publik Tasikmalaya, Bandung, Tuban, Jakarta Selatan, Pati dan Purworejo.
Tantangan Koperasi dan UMKM Memasuki Revolusi Industri 5.0, Ini Komitmen PDIP
BERITA REKOMENDASI
Moeldoko Sebut Komite Tapera Dibentuk Agar Tidak Seperti ASABRI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Pengusaha Mal Nilai Peraturan Pembatasan Impor RI Tak Mampu Tangani Masalah Sesungguhnya
Tingkatkan Produksi Migas Nasional, Kepala SKK Migas Inspeksi Langsung Proyek FPSO Marlin Natuna
Tren Pembobolan Data, Ini Jurus BNI Pastikan Keamanan Para Nasabah
Soal Rencana Bea Masuk 200 Persen, Mendag Sebut Masih Dihitung, Bisa 50 Persen
Mendag Sebut 7 Industri yang Jadi Perhatian Khusus