androidvodic.com

Menang PKPU, Kreditur Diyakini Percaya Rencana Garuda ke Depan - News

Laporan Wartawan News, Seno Tri Sulistiyono

News, JAKARTA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan tahapan pemungutan suara atau voting dalam proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) pada Jumat (17/6/2022).

Sebanyak 97,46 persen kreditur sepakat dengan penawaran proposal perdamaian yang diajukan manajemen maskapai plat merah tersebut.

Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade mengapresiasi hasil voting tersebut, sehingga roda bisnis yang dirancang Garuda dan semua pihak terkait dapat berjalan dengan baik ke depannya.

Baca juga: Kejagung Ungkap Perkiraan Kerugian Negara dalam Kasus Korupsi Garuda Indonesia Capai Rp 8,8 Triliun

“Kami mengapresiasi manajemen Garuda Indonesia, Kementerian BUMN dan seluruh elemen pemerintah yang sudah berjuang bahu membahu untuk menyelamatkan Garuda Indonesia.

Hasil voting 97,46 persen menunjukkan bahwa kreditur percaya akan rencana Garuda ke depan," ujar Andre, Kamis (23/6/2022).

Andre menambahkan, kemenangan Garuda ini sesuai dengan arahan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, di mana dirinya meminta agar Komisi VI dan Panja Pengawasan Penyelamatan Garuda mendukung langkah-langkah penyelamatan national flag carrier ini.

“Pak Prabowo meminta kami secara khusus mengawal langkah-langkah penyelamatan Garuda Indonesia," paparnya.

Baca juga: Kreditur Merespon Positif PKPU, Menteri Erick Dinilai Berhasil Selamatkan Garuda dari Ancaman Pailit

Andre berharap, ke depan dukungan untuk Garuda Indonesia terus mengalir, sehingga Garuda dapat melaksanakan langkah-langkah strategis yang telah dirancang.

“Hasil voting ini adalah salah satu bentuk sinyal dukungan ke Garuda Indonesia. Saya berharap ke depan Garuda dapat menjalankan langkah-langkah strategis sesuai dengan business plan dan proposal perdamaian yang ditawarkan," papar politikus Gerindra itu.

"Kami di Komisi VI mendukung penuh Garuda Indonesia untuk terus terbang tinggi. Insya Allah Garuda Indonesia dapat menjadi BUMN kebanggaan bangsa," sambungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat