androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Seno Tri Sulistiyono

News, JAKARTA - BUMN kontruksi, PT PP (Persero) memberikan bantuan kebutuhan para korban gempa di Cianjur, serta mengerahkan tim relawan ke lokasi bencana. 

Sekretaris Perusahaan PT PP Bakhtiyar Efendi mengatakan, bantuan yang disalurkan oleh perusahaan berupa tenda, obat-obatan, keperluan bayi, keperluan wanita, air mineral, dan lainnya. 

"PT PP melalui anak usahanya yaitu PT PP Presisi dan Proyek PT PP juga telah mengirimkan bantuan alat berat berupa dua unit excavator sebesar 20 ton, empat unit dump truck, dan dua unit ambulan," kata Bakhtiyar dalam keteranganya, Jumat (25/11/2022). 

Ia menyebut, perseroan juga telah mengerahkan tim relawan yang terdiri dari Tim TJSL dan Tim Proyek PT PP untuk membantu secara langsung masyarakat yang terdampak di Cianjur. 

Selain itu, bantuan-bantuan tambahan dari perusahaan berupa sembako dan keperluan warga akan terus disalurkan kepada masyarakat terdampak. 

"PT PP akan terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk bersinergi dalam menyalurkan bantuan bencana kepada para korban," paparnya. 
Seperti diberitakan sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) siang pukul 13.21 WIB.

Baca juga: Derita Korban Gempa di Tenda Pengungsian, Empat Hari Berturut-turut Makan Mie Instan

Pusat gempa pada kedalaman 10 kilometer dengan koordinat 6.84 LS,107.05 BT atau tepatnya di sebelah barat daya Kabupaten Cianjur.

Jumlah korban meninggal dunia dan luka-luka akibat gempa bumi di Cianjur terus bertambah hingga Kamis (24/11/2022) sore.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah korban meninggal dunia pada hari ini bertambah satu orang menjadi 272 orang .

Baca juga: Pengungsi Gempa Cianjur Sangat Membutuhkan Selimut dan Bahan Pangan

"Perkembangan terakhir terkait jumlah korban hari ini sejumlah 272 jenazah karena hari ini ditemukan 1 jenazah," kata Kepala BNPB Suharyanto dalam konferensi pers, Kamis sore.

Sementara itu, jumlah korban luka-luka hingga Kamis sore ini mencapai 2.046 orang sedangkan jumlah pengungsi sebanyak 62.545 orang.