Kamis Pagi IHSG Dibuka Melorot 0,50 Persen ke 6.764,59, ARTO Jadi Top Loser - News
News, JAKARTA -- Perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (15/12/2022) dibuka melorot ke zona merah.
Melorotnya sembilan indeks sektoral melemah, menyeret pelemahan IHSG.
Pada Kamis pagi pukul 09.00 WIB, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,50 persen atau 305,91 poin ke 6.764,59.
Baca juga: Akhirnya IHSG Ditutup Menguat 0,29 Persen ke level 6.734, Saham GOTO Anjlok 6,45 Persen
Sebanyak 140 saham naik, 126 saham turun dan 215 saham stagnan.
Sembilan indeks sektoral melemah, mengikuti pelemahan IHSG. Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor keuangan yang turun 0,50%, sektor energi turun 0,31% dan sektor barang baku yang turun 0,34%.
Sedangkan satu indeks sektoral yakni sektor transportasi selamat ke zona hijau dengan kenaikan 0,19%.
Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 2,14 miliar saham dengan total nilai Rp 1,23 triliun.
Top gainers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) (0,90%)
2. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) (0,82%)
3. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) (0,63%)
Top losers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Bank Jago Tbk (ARTO) (-2,96%)
2. PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) (-2,36%)
3. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) (-2,31%)
(Herlina Kartika Dewi)
Sumber: Kontan
Terkini Lainnya
Perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (15/12/2022) dibuka melorot ke zona merah.
Keramik China Banjiri Pasar, Pakar: Segera Terapkan Kebijakan Bea Masuk Anti Dumping
BERITA REKOMENDASI
Jelang Libur Idul Adha, IHSG Turun Makin Jauhi Level 7.000
IHSG Berpeluang Rebound, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ini Tindakan Satgas PASTI Terhadap Ahmad Rafif Raya yang Kelola Dana Rp 71 Miliar Tanpa Izin
KCIC Layani 2,6 Juta Penumpang Whoosh hingga Juni 2024
Pengusaha Mal Nilai Peraturan Pembatasan Impor RI Tak Mampu Tangani Masalah Sesungguhnya
Tingkatkan Produksi Migas Nasional, Kepala SKK Migas Inspeksi Langsung Proyek FPSO Marlin Natuna
Tren Pembobolan Data, Ini Jurus BNI Pastikan Keamanan Para Nasabah