BI: Rupiah Menguat 1,32 Persen Sejak Awal 2023, Lebih Baik dari India dan Malaysia - News
Laporan Wartawan News, Yanuar Riezqi Yovanda
News, JAKARTA - Sejalan dengan pelemahan hampir seluruh mata uang dunia akibat peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global, nilai tukar Rupiah pada 15 Maret 2023 sedikit terdepresiasi sebesar 0,75 persen dibanding akhir Februari 2023.
Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter (DKEM) Bank Indonesia (BI) Firman Mochtar mengatakan, sementara itu rupiah menguat 1,32 persen sejak awal 2023 atau year to date.
Baca juga: Rupiah Pekan Depan Berpotensi Balik Menguat Pekan Depan
"Secara year-to-date, nilai tukar rupiah pada 15 Maret 2023 menguat 1,32 persen dari level akhir Desember 2022. Lebih baik dibandingkan dengan apresiasi Rupee India sebesar 0,16 persen, serta depresiasi Baht Thailand dan Ringgit Malaysia masing-masing sebesar minus 0,04 persen dan minus 1,8 persen," ujarnya dalam sesi pelatihan wartawan di Yogyakarta, Sabtu (18/3/2023).
Ke depan, Bank Indonesia memprakirakan stabilitas nilai tukar rupiah tetap terjaga sejalan dengan prospek pertumbuhan ekonomi domestik yang tinggi.
Selain itu, stabilitas mata uang Garuda sejalan inflasi yang rendah, surplus transaksi berjalan, serta imbal hasil aset keuangan domestik yang menarik.
Firman menegaskan, Bank Indonesia akan terus memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah untuk mengendalikan inflasi barang impor.
Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Pagi Ini Melemah ke Level Rp15.390 per Dolar AS
"Kemudian, memitigasi dampak rambatan ketidakpastian pasar keuangan global terhadap nilai tukar rupiah. Kebijakan tersebut diperkuat dengan pengelolaan devisa hasil ekspor melalui implementasi TD (Term Deposit) valas DHE (Devisa Hasil Ekspor) sesuai dengan mekanisme pasar," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Gejolak Rupiah
Bank Indonesia memprakirakan stabilitas nilai tukar rupiah tetap terjaga sejalan dengan prospek pertumbuhan ekonomi domestik yang tinggi.
Tantangan Koperasi dan UMKM Memasuki Revolusi Industri 5.0, Ini Komitmen PDIP
Gejolak Rupiah
BERITA REKOMENDASI
Rabu Pagi, Rupiah Masih di Level Rp 15.700 per Dolar AS
BERITA TERKINI
berita POPULER
Pengusaha Mal Nilai Peraturan Pembatasan Impor RI Tak Mampu Tangani Masalah Sesungguhnya
Tingkatkan Produksi Migas Nasional, Kepala SKK Migas Inspeksi Langsung Proyek FPSO Marlin Natuna
Tren Pembobolan Data, Ini Jurus BNI Pastikan Keamanan Para Nasabah
Soal Rencana Bea Masuk 200 Persen, Mendag Sebut Masih Dihitung, Bisa 50 Persen
Mendag Sebut 7 Industri yang Jadi Perhatian Khusus