androidvodic.com

Angkasa Pura I Terima 1.287 Permintaan Penerbangan Tambahan oleh Maskapai - News

Laporan Wartawan News, Nitis Hawaroh

News, JAKARTA - PT Angkasa Pura I sudah menerima 1.287 permintaan penerbangan tambahan pada periode mudik Lebaran 2023 hingga Senin (10/4/2023) kemarin.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi mengatakan, dari total permintaan penerbangan tambahan itu diajukan oleh 11 Airlines di 7 bandara AP I.

Tujuh Bandara itu meliputi, Bandara Ngurah Rai (Bali), Bandara Juanda (Surabaya), Yogyakarta International Airport atau YIA (Yogyakarta), Bandara Sultan Hasanuddin (Makassar), Bandara Syamsudin Noor (Kalimantan Selatan), Bandara Adi Soemarmo (Solo), dan Bandara Ahmad Yani (Semarang).

"Dari proses yang sudah masuk ke kita sekarang ini, ada beberapa request yang sudah sempat masuk ke AP I, yaitu ada extra flight di 7 airport, yang diajukan oleh 11 airlines dan ini menambah ekstra kapasitas 1.287 tambahan flight di bandar-bandara Angkasa Pura I," kata Faik dalam Media Gathering di Jakarta, Rabu (12/4/2023).

Faik mengatakan, pengajuan penerbangan tambahan itu mendorong penambahan kapasitas kursi sebanyak 231.000 kursi. Jumlah tersebut diluar ketersediaan kursi reguler yang telah disediakan.

"Ini adalah posisi per 10 April, artinya ada kemungkinan juga bertambah dengan melihat kepada animo penumpang yang ada," ungkap Faik.

"Jadi, kami terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder Airline, untuk memastikan untuk mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan mereka," sambungnya.

Sebelumnya, AP I akan mengoperasikan seluruh bandara yang dikelolanya selama 24 jam pada periode mudik angkutan Lebaran 2023.

Baca juga: Kemenhub Siapkan 59 Penerbangan Tambahan untuk Arus Balik Penonton MotoGP Mandalika

Hal tersebut untuk mendukung kelancaran mudik angkutan lebaran menyusul data dari Kementerian Perhubungan yang memprediksikan sebanyak 123,8 juta orang bakal melakukan perjalanan mudik di tahun ini.

"Jadi ini memang di bawah kebutuhan, dari sisi demand and supply ini jadi persoalan. Intinya dari seluruh bandara yang ada, kita fleksibel untuk bisa melayani 24 jam," kata Faik.\

Baca juga: Bandara Dhoho Kediri Siap Dikelola Angkasa Pura I, Akomodir Pasar Penerbangan Kargo

Faik mengatakan, fleksibilitas operasional bandara itu merupakan langkah antisipasi terkait keterbatasan pesawat Airlines. Sebab, kata dia, dikhawatirkan permintaan penumpang meningkat, namun ketersediaan airline tak mencukupi.

"Memang persoalan yang kami hadapi ini terkait dengan jumlah pesawat yang terbatas. Sehingga kami sebagai pengelola bandara lebih fleksibel dalam hal pengoperasian Bandar Udara kita," ujarnya.

Baca juga: Super Air Jet Tambah Kapasitas Kursi Pada Mudik Lebaran 2023, Totalnya Jadi 855.360

"Jadi kalo mereka mau terbang lagi setalah mendarat dan terbang lagi, bandara siap," sambungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat