androidvodic.com

Harga Minyak Menguat, Brent Tembus 77,34 Dolar AS Per Barel Buntut Titah Presiden Joe Biden - News

Laporan Wartawan News Namira Yunia Lestanti

News, NEW YORK – Harga minyak mentah dunia di pasar global terpantau mengalami penguatan selama perdagangan Senin pagi (29/5/2023).

Mengutip Reuters, harga minyak mentah jenis Brent berjangka naik 39 sen atau 0,5 persen menjadi 77,34 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 45 sen, atau 0,6 persen hingga melesat di kisaran harga 73,12 dolar AS per barel.

Berbanding jauh dengan perdagangan akhir pekan kemarin, dimana saat itu minyak WTI ditutup anjlok 1,17 persen hingga harganya jatuh jadi 72,67 dolar AS per barel, sementara minyak brent juga anjlok 0,90 persen ke posisi 76,95 dolar AS per barel.

Baca juga: Goldman Sachs: Stok Minyak Mentah Menipis, Harga Bisa Naik 100 Dolar Per Barel

Penguatan harga minyak terjadi tepat setelah presiden AS Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy mencapai kesepakatan untuk menaikan plafon utang federal Amerika sebesar 31,4 triliun pada Minggu malam (28/5/2023).

Respon positif ini yang kemudian membuat kepanikan investor minyak mereda, mengingat selama beberapa pekan terakhir ekonomi AS terus dibayangi berbagai bencana keuangan, seperti resesi, defisit tahunan AS yang bengkak menjadi 2 triliun dolar AS. Serta ancaman lonjakan angka pengangguran.

Kendati demikian, para analis pasar menghimbau agar investor tetap berhati-hati karena pembicaraan utang berpotensi memicu sentimen negatif, terkait pengetatan suku bunga yang lebih tinggi oleh Federal Reserve.

Apabila hal ini terjadi maka obligasi berjangka AS akan ikut terkerek naik. Alhasil rasio permintaan belanja konsumen di pasar AS akan menurun tajam di tengah ancaman inflasi.

"Saya pikir kita semua berjaga-jaga di sini menjelang pertemuan OPEC minggu depan," ucap John Kilduff, analis dari perusahaan Again Capital.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat