androidvodic.com

Penyaluran Pembiayaan Bank Amar Tahun 2023 Diproyeksikan Tumbuh 18,2 Persen - News

Laporan Wartawan News, Eko Sutriyanto 

News, JAKARTA - PT Bank Amar Indonesia Tbk melaporkan perolehan laba bersih sebesar Rp34,4 miliar di kuartal I 2023 setelah sebelumnya membukukan rugi bersih Rp8,8 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Keberhasilan Amar Bank dapat dikaitkan dengan penurunan beban bunga dan pertumbuhan deposito yang lebih tinggi melalui platform tabungan digitalnya yang menawarkan suku bunga lebih kompetitif.

Berdasarkan laporan riset terbaru PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, platform pinjaman digital Bank Amar Tunaiku berperan penting dalam mendorong pertumbuhan pinjaman, memberikan kontribusi 71,7 persen terhadap total pinjaman pada kuartal pertama tahun 2023.

Reliance memproyeksikan pertumbuhan pinjaman sebesar 18,2 persen pada tahun 2023 terutama didorong dengan potensi Tunaiku dan kolaborasi dengan Investree yang dapat memfasilitasi pinjaman yang lebih mudah bagi UMKM.

Bank Amar bermaksud mengadopsi model kerjasama dengan Investree kepada perusahaan P2P lending lainnya khususnya di bidang supply chain financing.

"Amar telah menunjukkan perbaikan dalam kualitas aset, dengan penurunan rasio Non-Performing Loan (NPL) yang turun menjadi 1,8 persen pada kuartal pertama dibandingkan dengan 2,3 persen pada periode yang sama tahun lalu sehingga memperkuat posisi modalnya melalui rights issue pada akhir tahun 2022," demikian laporan Reliance dalam keterangan tertulis, Selasa (13/6/2023). 

Bank Amar akan berkolaborasi dengan pihak ketiga guna mempermudah akses ke produk dan layanan keuangan dengan mengintegrasikan penawaran tersebut ke dalam aplikasi mitra. Layanan tersebut akan diperluas ke ekosistem yang dilayani, seperti industri P2P, agrikultur, logistik, dan e-Commerce.

Amar diproyeksikan meraih pertumbuhan pinjaman yang moderat dan penurunan yang signifikan pada rasio biaya terhadap pendapatan (cost to income ratio) melalui transformasi digital.

Baca juga: Angkasa Pura I Cetak Kenaikan Laba Bersih 120 Persen di Triwulan I 2023

Fokus Amar Bank pada simpanan berbiaya rendah dan solusi digital yang inovatif diharapkan dapat berkontribusi pada profitabilitas yang berkelanjutan, dengan proyeksi pertumbuhan laba bersih sebesar 45,7 persen pada tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata (CAGR) dari tahun 2023 hingga 2025.

Tentang prospek dan valuasi positif, Amar bersiap untuk pertumbuhan dan profitabilitas yang berkelanjutan dengan didukung oleh inisiatif perbankan digital, kolaborasi dengan Investree, serta fokus dalam melayani UMKM dan konsumen ritel.

Berdasarkan pendekatan residual income valuation model, target harga Amar ditetapkan sebesar Rp418 per saham (dengan rekomendasi beli), menunjukkan prospek positif dan potensi pertumbuhan valuasi lebih lanjut.

Baca juga: Ditopang Pendapatan Usaha, Pertamina Patra Niaga Raup Laba Bersih 193,07 Juta Dolar AS di 2022

Presiden Direktur Bank Amar Vishal Tulsian mengatakan, peningkatan laba yang signifikan pada kuartal pertama menandakan kemajuan positif bagi Amar Bank sehingga ke depannya dengan kolaborasi melalui pelekatan (embedded) layanan perbankan digital di beberapa platform ekosistem digital.

"Kami dapat bekerjasama dengan mitra untuk menawarkan kapabilitas perbankan yang komprehensif dan mudah diakses oleh pengguna dalam ekosistem tersebut," katanya.

Beberapa produk dan layanan keuangan yang kami tawarkan mencakup built-in banking features, configurable properties, banking standard security, dan pre-approved credit limit for platform users.

Strategi ini sejalan dengan tujuan kami untuk meningkatkan kualitas hidup individu maupun UMKM, melalui kesehatan finansial dan inklusi keuangan yang berdampak.
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat