androidvodic.com

Wakil Menteri BUMN Sebut Hutama Karya akan Jual Lebih Banyak Jalan Tol pada 2026 - News

Laporan wartawan News, Endrapta Pramudhiaz

News, JAKARTA - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, PT Hutama Karya (Persero) akan lebih banyak menjual ruas tol pada 2026 mendatang.

Ia mengatakan, Hutama Karya akan menerapkan skema asset recycling guna memberi ruang untuk menyelesaikan berbagai ruas tol yang akan datang.

"Jadi itu kita bikin recycling. Mungkin ini baru mulai 2026 ke atas baru kelihatan lebih banyak yang dijual dibandingkan yang dibangun lagi," kata Tiko, sapaan akrabnya, di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis (13/7/2023).

Baca juga: INA Rogoh Kocek Rp 20,5 Triliun untuk Ambil Alih Dua Ruas Jalan Tol Trans Sumatera dari Hutama Karya

"Bangun, nanti dilepas. Bangun, dilepas. Memang harapannya ini terus berjalan," lanjutnya.

Ia mengatakan, Kementerian BUMN memang tak ingin Hutama Karya memanfaatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) secara terus menerus untuk membangun tol.

"Kita tidak mau juga Hutama Karya ini PMN terus. Jadi, sebagian PMN, sebagian dikurangi. Dilepas ke investor," kata Tiko.

Tahun ini, sudah ada tiga ruas jalan tol Hutama Karya yang dijual ke investor yang sama, yaitu Indonesia Investment Authority (INA).

Dua dari tiga ruas tol tersebut adalah Medan - Binjai dan Bakauheni - Terbanggi Besar.

Pengambilalihan ini memakan nilai sebesar Rp 20,5 triliun. Kedua ruas tersebut memiliki total jarak sepanjang 158 kilometer (km).

Rinciannya, Tol Medan - Binjai memiliki panjang 17 km dan Tol Bakauheni - Terbanggi Besar sepanjang 141 kilometer.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat