androidvodic.com

Stellantis dan Samsung SDI Akan Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik Kedua di Amerika Serikat - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

News, PARIS – Produsen mobil asal Prancis Stellantis N.V dan Samsung SDI berencana untuk membuka fasilitas manufaktur baterai kendaraan listrik (EV) kedua di Amerika Serikat (AS).

Saat ini kedua perusahaan dikabarkan masih dalam tahap penyelesaian transaksi dan berapa jumlah investasi yang akan mereka keluarkan akan diumumkan kemudian.

Rencananya pabrik tersebut akan memiliki kapasitas produksi awal sebesar 34 gigawatt jam, atau GWh.

Baca juga: Panasonic Ingin Tambah 4 Pabrik Baterai Kendaraan Listrik

"Fasilitas baru ini akan berkontribusi untuk mencapai target agresif kami untuk menawarkan setidaknya 25 kendaraan listrik baterai baru untuk pasar Amerika Utara pada akhir dekade ini," kata Carlos Tavares, CEO Stellantis dalam sebuah pernyataan, Senin (24/7/2023).

Sementara itu, CEO Samsung SDI Yoon-ho Choi mengatakan pabrik kedua di AS akan semakin meningkatkan produksi baterai EV khususnya di pasar AS.

“Pabrik kedua akan mempercepat penetrasi pasar kami ke AS,” katanya.

Pada Mei tahun lalu, Stellantis dan Samsung SDI mengatakan mereka akan menginvestasikan lebih dari 2,5 miliar dolar AS untuk membangun pabrik baterai bersama pertama mereka, yang rencananya akan dibuka pada kuartal I 2025 di Indiana, AS.

Perusahaan lebih lanjut mengatakan pihaknya akan mempekerjakan 1.400 orang dan investasi untuk pabrik Indiana secara bertahap dapat meningkat menjadi 3,1 miliar dolar AS.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat