androidvodic.com

Kolaborasi Cuanz dan Sucor Sekuritas Ajak Anak Muda Belajar Trading Saham secara Virtual - News

Laporan Wartawan News Eko Sutriyanto

News, JAKARTA - Aplikasi investasi sosial (social-invest tech) Cuanz menghadirkan fitur Virtual Trading khusus bagi para mahasiswa dan menggelar kompetisi Virtual Trading saham.

Mengandeng Sucor Sekuritas, fitur yang telah berjalan beberapa bulan ini bertujuan untuk mengedukasi literasi keuangan dan pengelolaan risiko kepada mahasiswa.

Virtual Trading Cuanz menampilkan angka dan nilai saham secara riil pada Indeks Saham Gabungan IDX, namun menggunakan uang virtual agar mahasiswa dapat mempelajari teknik investasi saham tanpa risiko kerugian.

Baca juga: IHSG Jumat Pagi Dibuka Menguat ke 6.916, Saham IKBI Melonjak 24,27 Persen

Investor pemula dapat memanfaatkan fitur ini untuk mempelajari gerak-gerik pasar saham, berlatih mengambil keputusan berdasarkan analisa data, serta termotivasi untuk membangun karir dalam industri keuangan di masa depan.

Marcella Einsteins, Co-founder dan COO Cuanz mengatakan, virtual trading ini bertujuan ingin menghapuskan stigma bahwa investasi saham notabene sulit atau rumit.

"Sebaliknya, kami ingin membuat investasi lebih fun dan digemari oleh anak muda, karena investasi merupakan salah satu strategi finansial untuk mempersiapkan masa depan," kata Marcella dalam keterangannya, Jumat (4/8/2023).

Dikatakannya, Cuanz bekerjasama dengan Sucor Sekuritas yang memiliki visi sejalan yakni meningkatkan literasi investasi bagi anak muda se-Indonesia.

"Kami memberikan wadah bagi investor muda untuk belajar membangun portofolio dengan simulasi yang lebih aman,” katanya.

Bernadus Wijaya, CEO Sucor Sekuritas mengungkapkan, virtual trading competition menjadi sarana edukasi generasi milenial dan gen Z.

"Wadah ini memungkinkan seluruh peserta untuk merasakan atmosfer transaksi saham sebagaimana aslinya. Kami berharap pengalaman ini dapat memberikan edukasi dan meningkatkan minat generasi muda untuk berkarir di bidang pasar modal,” katanya.

Dalam kompetisi Virtual Trading Cuanz, peserta akan diberi modal awal berupa uang virtual sejumlah Rp100 juta, yang dapat digunakan untuk membangun portofolio dan mengembangkan nilai aset.

Peserta yang mendapatkan return investasi tertinggi akan dinobatkan sebagai pemenang, dan mendapatkan hadiah senilai Rp10 juta dalam bentuk modal untuk berinvestasi saham secara riil.

Setelah melalui tahapan yang ketat, Tamara Angelsky dari Universitas Negeri Medan berhasil menjadi Juara I dalam kompetisi ini.

“Saya merasa virtual trading sangat membantu kita dalam mengembangkan kemampuan analisa pasar saham, terutama karena kita bisa berfokus di aspek-aspek teknis investasi tanpa harus khawatir terkait kerugian karena uang yang digunakan adalah nominal virtual," katanya.

Tidak berhenti di kompetisi, Cuanz berkomitmen menumbuhkan jumlah investor saham di Indonesia, sehingga iklim investasi di dalam negeri menjadi semakin kondusif dan merakyat.

"Saat ini, Cuanz terus menggencarkan diskusi dan kerjasama dengan berbagai institusi, baik di sektor pendidikan, investasi, maupun lembaga sertifikasi, agar edukasi investasi terutama di pasar modal, bisa menjadi lebih berkualitas, mudah diakses, dan minim risiko," kata Marcella.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat