androidvodic.com

Efisiensi Energi, Asosiasi Industri Dukung Penerapan Net Zero Emmisions di Indonesia - News

Laporan Wartawan News, Reynas Abdila

News, JAKARTA - Responsible Care Indonesia (RCI) sebagai asosiasi industri mendukung penerapan Net Zero Emmisions (NZE) di Indonesia.

Chairman Responsabile Care Indonesia Edi Rivai mengajak perusahaan anggotanya yakni industri kimia untuk turut memberikan kontribusi yang tidak kecil kepada bangsa.

“Kami menularkan nilai-nilai luhur kepada industri kimia dan industri penunjangnya melalui implementasi Responsible Care, mari kita terus upayakan peningkatan performa,” kata Edi, Rabu (6/3/2024).

Dia menuturkan peran RCI sebagai mitra Pemerintah dan juga bagian dari Organisasi Responsible Care Global memiliki peran strategis.

Sesuai Anggaran Dasar (AD) RCI, kepengurusan yang ada saat ini akan berakhir pada 2025.

“Saya pribadi telah 2 periode mendapat amanah sebagai Ketua RCI” ucapnya.

Edi menegaskan agar RCI yang telah berkiprah lebih dari 25 tahun ini akan terus berlanjut mengawal NZE pada 2060.

Pelaksanaan Verifikasi Responsible Care dalam Program Indonesia Responsible Care dilaksanakan pada Agustus – Desember 2023 di 25 plant sites / fasilitas industri, dari 21 Perusahaan anggota RCI di Palembang Sumsel, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur dan di Kalimantan Timur. 

Proses verfikasi kali ini dilaksanakan secara langsung.

Di tempat yang sama, Putu Nadiastuti Direktur Kimia Hulu, Dirjen IKFT, Kementerian Perindustrian menyampaikan pentingnya peranan asosiasi industri seperti Responsible Care Indonesia.

Eksistensi RCI diyakini dapat mendorong program kerja pemerintah khususnya untuk menjamin keamanan dan keselamatan bahan kimia. 

Sebelumnya, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, upaya mencapai keberlanjutan lingkungan melalui Net Zero Emissions (NZE) juga harus seiring dengan tujuan Pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals). 

Menurutnya, Indonesia berkomitmen penuh untuk mencapai NZE 2060. 

"Saya berharap melalui NATURE Forum 2024 ini secara inklusif dapat menjadi wadah bagi pemangku kepentingan untuk mendorong semua pihak mencapai bebas emisi karbon pada tahun 2060,” katanya Wapres dalam acara Nusantara Sustainability Trend Forum (NATURE Forum 2024).

Harmonisasi hubungan antara manusia dan lingkungan terus dilakukan untuk mencapai keberlanjutan yang menjadi fokus pengembangan seluruh negara di dunia saat ini, termasuk Indonesia. 

Kolaborasi strategis dengan mitra nasional dan internasional juga didorong semua pihak baik pemerintah maupun swasta untuk mencapai NZE pada tahun 2060.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat