androidvodic.com

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

News, JAKARTA - Mendukung program mudik gratis Kementerian BUMN untuk menyambut hari raya Idul Fitri 1445 H, Peruri menyelenggarakan program mudik gratis bagi masyarakat sekaligus untuk mendukung program pemerintah dalam menyediakan transportasi mudik yang aman, nyaman, dan terjangkau.

BUMN ini menyiapkan 700 kursi dengan mengerahkan 18 armada bus untuk mengantarkan pemudik ke tiga kota besar di Provinsi Jawa Tengah, yaitu Semarang, Yogyakarta, dan Solo.

Pemilihan ketiga kota ini berdasarkan pertimbangan aksesibilitas dan permintaan yang tinggi dari masyarakat untuk mudik ke daerah tersebut.

Baca juga: Ikut Mudik Gratis Minimarket, Penumpang Komplain Dimintai Saweran Kru Bus Buat Beli E-Toll

Pelepasan keberangkatan para pemudik dilakukan hari ini, Jumat, 5 April 2024, dari tiga lokasi keberangkatan yang berbeda.

Sebanyak 7 bus start dari Kantor Peruri di Jalan Palatehan, Jakarta Selatan; lalu 10 bus berangkat dari kawasan Produksi Peruri Karawang; serta 1 bus berangkat dari Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat.

Khusus peserta yang berangkat dari Monas mengikuti terlebih dahulu acara seremonial bersama seluruh BUMN yang dilepas oleh Menteri BUMN, Erick Thohir sebelum berangkat ke kampung halaman.

“Program ini merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan bermotor, karena data menunjukkan bahwa kecelakaan tertinggi terjadi pada pemudik yang menggunakan sepeda motor, yaitu sekitar 77 persen dari total kecelakaan," kata Erick Thohir.

Menurut dia, penting bagi kita untuk melakukan migrasi, bagaimana kita menciptakan mudik yang aman dan nyaman dan sampai bertemu keluarga di rumah,” ujar Erick.

Direktur Utama Peruri Dwina Septiani Wijaya saat mengikuti seremonial pelepasan peserta mudik di Monas berharap program mudik gratis ini dapat membantu masyarakat yang ingin berkumpul bersama keluarga di kampung halaman tanpa khawatir dengan biaya transportasi.

"Ini adalah wujud nyata kepedulian Peruri sebagai bagian dari keluarga besar BUMN untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Para peserta mudik gratis Peruri mendapatkan dukungan asuransi jiwa, dan selama perjalanan, pemudik juga dibekali dengan makanan ringan dan obat-obatan sewaktu-waktu dibutuhkan. Semua bus telah dilengkapi dengan fasilitas memadai dan dinyatakan layak jalan.

Naufal Ifky, salah satu peserta mudik dengan tujuan ke Solo mengaku senang ikut program mudik gratis ini. "Ini momen mudik ke kampung halaman selalu saya tunggu-tunggu karena sudah tidak sabar mau ketemu keluarga. Kampung halaman juga banyak meninggalkan kenangan masa kecil saya,” kata dia.